Kategori Berita
Media Network
Kamis, 02 MARET 2023 • 10:59 WIB

Fakta Lengkap Aktor Jepang Hamili Wanita yang Gugurkan Kandungannya, Ujungnya Nyesal!

Wanita yang menggugurkan kandungannya. (News Post Seven) Nobuyuki Suzuki. (Imdb)

Aktor Jepang bernama Nobuyuki Suzuki mencuri perhatian Jepang karena pengakuannya yang membuat fans speechless. Tidak bisa berkata apa-apa. Aktor yang dikenal dalam peran aksinya "Tokyo Revenger" ini mengaku menghamili wanita yang telah menggugurkan kandungannya. Duh!

Di balik pengakuannya itu, ada cerita sebelumnya kenapa fakta ini terbongkar. Cerita ini akan berawal pada pengakuan wanita kepada media Jepang. Pasca pengakuan itu, nama Nobuyuki Suzuki diselidiki. Begini fakta lengkapnya!

Kronologi

Wanita yang menggugurkan kandungannya. (News Post Seven) Nobuyuki Suzuki. (Imdb)

Peristiwa ini pertama kali terbongkar setelah wanita bernama Eiko membuat pengakuan bahwa dia telah hamil dan menggugurkan kandungannya. Merasa menyesal dengan apa yang terjadi diantara mereka, Nobuyuki Suzuki menyesal dengan yang dilakukannya.

"Dia tersiksa oleh rasa bersalah karena kehilangan nyawa yang aku miliki di dalam rahim. Dan kadang-kadang dia tiba-tiba menjadi depresi. Inilah yang dikatakan dia (Suzuki) melalui temannya," jelas laporan sebuah media Jepang.

Saat ini, Eiko diperkirakan berusia 20-an ke atas yang pernah menjalin hubungan dengan dengan Suzuki. Diketahui bahwa mereka telah berpacaran dan telah melakukan hubungan badan, serta Eiko yang hamil.

"Tepat dua tahun lalu, keduanya bertemu dan menjalin hubungan. Namun, enam bulan kemudian, mereka berpisah. Eiko saat itu mengandung anak dari Suzuki. Setelah mereka putus, Eiko merasa terlalu lelah dan tidak melihat masa depan untuk dia dan bayinya," jelas laporan, dikutip News Post Seven, Kamis (2/3/2023).

Baca juga: Heboh Aktor Lee Byung-hun Dituduh Lakukan Penggelapan Pajak

Pertemuan Pertama

Ilustrasi restoran Jepang. (Freepik)

Cerita hubungan Eiko dan Suzuki berawal saat Eiko yang bekerja untuk sebuah website dan kesulitan untuk memenuhi kebutuhannya. Dia bahkan mengambil pekerjaan paruh waktu di sebuah restoran. Kala itu dia bertemu dengan Suzuki yang datang ke restoran sebagai pelanggan.

"Pak Suzuki adalah seorang entertainer, tapi sepertinya dia memiliki kesan yang baik. Kami bertukar informasi kontak, dan dari sana, kami mulai berkomunikasi secara dekat," ungkap Eiko.

Setelah mereka melakukan kencan di sebuah lapangan golf bersama teman-teman Suzuki, Eiko kemudian diundang ke rumah Suzuki. Sejak saat itu, Eiko mulai menyukai Suzuki. Dia melihat Suzuki sebagai pria dewasa dan baik hati.

Setelah pertemuan itu, Suzuki lebih sering datang menemuinya dan menghubunginya. Setiap hari Minggu, Eiko sering diajak Suzuki datang ke rumahnya. Saat itu, Suzuki mengakui kepada Eiko bahwa dia tidak memiliki pacar dan Eiko menilai kalau Suzuki tertarik kepadanya.

Suatu hari, Eiko mengatakan kepada Suzuki bahwa dia ingin menjalin hubungan. Bukan sebatas menjalin hubungan intim di rumahnya. Namun saat itu, Suzuki menjawab kalau pekerjaannya membuatnya sulit untuk menjalin hubungan atau berkencan dengan Eiko.

Meski tidak menduga kata-kata itu dari Suzuki, Eiko tetap berpikir positif dan dia terus diundang Suzuki untuk datang ke rumahnya. Pada suatu hari, saat Eiko diundang oleh Suzuki, dia akhirnya menolak untuk sementara waktu dan berbicara ke Suzuki untuk menyelesaikan hubungan itu. Eiko merasa tidak diakui sebagai kekasih.

Tes Kehamilan Positif

Ilustrasi test pack kehamilan. (Freepik)

Pasca mereka tidak saling berkomunikasi, tiga bulan kemudian Suzuki kembali mengundang Eiko. Di lain sisi, Eiko yang masih menyimpan rasa kepadanya langsung menerima undangan itu dan pergi ke rumah Suzuki. Alhasil, mereka melakukan hubungan badan lagi.

Tidak lama, Eiko mengakui kalau dia sudah hamil dan dirinya tidak pernah menjalin hubungan dengan siapapun selain Suzuki. Sedangkan Suzuki mengkhawatirkan hal itu dan terkejut. Dia tidak percaya bahwa bayi yang dikandung Eiko berasal darinya.

Sejak saat itu, Eiko dan Suzuki lebih sering menjalin komunikasi lewat telepon. Hampir setiap hari. Tetapi beberapa waktu kemudian, Eiko menyadari bahwa mereka sudah lebih dari teman dan percaya kalau dia bisa menjadi seorang ibu.

Dia kemudian melakukan tes USG untuk melihat janin yang dimilikinya. Semangat yang kuat untuknya agar mempertahankan janin tersebut. Tapi tidak disangka, Suzuki justru memiliki pemikiran lain akan hal tersebut. Dia masih tidak percaya Eiko hamil.

Konflik Permasalahan

Ilustrasi perdebatan. (Freepik)

Di sini, meski Eiko dan Suzuki sudah mengetahui bagaimana keadaan mereka saat itu tetapi Suzuki masih sulit mengetahui kalau Eiko sudah hamil. Berdasarkan cerita Eiko, Suzuki saat itu masih berada di puncak karirnya sebagai seorang aktor film Jepang.

Tak cuma itu, Suzuki kala itu masih dalam proses tumbuh menjadi seorang aktor dan tidak bisa membayangkan bagaimana dirinya akan menjadi seorang ayah. Meski Suzuki tahu dengan konsekuensi itu, tetapi dia sulit memikirkannya.

Di sini konflik permasalahan semakin rumit. Di saat yang sama, adik perempuan Eiko juga hamil. Mereka mengalami morning sickness dan saling menyemangati untuk menjaga bayi di dalam kandungan. Eiko bahkan mengakui kalau adik perempuannya berhasil melahirkan bayi yang sehat. Sedangkan dia tidak.

Eiko terlalu frustasi atas apa yang dialaminya, karena selama mengandung bayi itu Suzuki lebih sibuk dengan syuting film dan drama. Dia tidak pernah berada di sisi Eiko dan membuat Eiko putus asa. Suzuki dianggap tak dapat mendukung Eiko yang mental dan fisiknya tidak stabil.

Baca juga: Kenang 15 Tahun Kepergian Heath Ledger, Berikut Film Sang Aktor yang Bisa di-Rewatch

Keputusan Aborsi

Ilustrasi putus asa dan aborsi. (Freepik)

Pasca hilangnya komunikasi diantara mereka karena Suzuki terlalu sibuk sebagai seorang aktor, Eiko yang putus asa di waktu yang sama memilih untuk melakukan operasi aborsi terhadap kandungannya. Tetapi Eiko dan Suzuki saling menyesali hal itu.

Walau Suzuki membantu finansial Eiko, tetapi dia tidak dapat menyembuhkan luka mental dan fisik yang dialami Eiko. Pasca aborsi, Suzuki hanya menangis dan menyesali hal tersebut. Dia bersalah atas keputusan untuk melakukan aborsi dan merasa menderita.

Pasca aborsi itu, Suzuki berharap dia masih bisa berteman dengan Eiko. Tetapi Eiko sudah menolak untuk berteman dengan Suzuki apalagi menjalin komunikasi dengan aktor terkenal di Jepang itu. 

Di sisi lain, pengacara Suzuki memberikan statement terkait kejadian ini kepada publik. Mewakili Suzuki, pihaknya meminta maaf atas kejadian yang sangat sulit untuk dilewati oleh Suzuki dan Eiko. Terlebih lagi Suzuki menyesal dengan apa yang dilakukannya.

"Meskipun kami sudah membahas masa depan satu sama lain, sebagai orang dewasa yang bertanggung jawab, Suzuki menyesal berakhir seperti ini. Dan saya meminta maaf kepada Eiko. Suzuki mengatakan bahwa mereka sudah berusaha tulus untuk saling mendekatkan diri dan pada akhirnya masalah sudah diselesaikan oleh kedua belah pihak," jelas pengacara Suzuki.

Artikel menarik lainnya: 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Fakta Lengkap Aktor Jepang Hamili Wanita yang Gugurkan Kandungannya, Ujungnya Nyesal!

Link berhasil disalin!