Penggemar film action dengan adegan-adegan menegangkan yang adrenaline rush, wajib menonton film terbaru besutan Netflix Korea berjudul “Kill Boksoon”.
Film yang diperankan oleh sederet aktor papan atas Korea ini menampilkan Jeon Do Yeon, Sol Kyung Gu, Esom, dan Koo Kyo Hwan sebagai pemain utamanya.
Baca Juga: Review Film "Farha" (2021), Tontonan Bagus untuk Mengetahui Peristiwa 1948 di Palestina
Menceritakan tentang seorang ibu rumah tangga biasa bernama Gil Bok Soon (Jeon Do Yeon) yang terlihat sama seperti ibu-ibu lainnya, namun secara diam-diam menjalankan sebuah pekerjaan yang sangat berbahaya yakni sebagai seorang pembunuh bayaran.
Kalau sebelumnya kita melihat peran Jeon Do Yeon yang juga memerankan seorang ibu penjual lauk Korea yang sederhana, clumsy, dan jatuh cinta pada seorang guru dalam drama Korea “Crash Course in Romance”, karakternya dalam film kali ini berbanding 180 derajat dan membuat penonton berdecak kagum.
Gil Bok Soon (Jeon Do Yeon) adalah seorang ibu tunggal dari remaja putri bernama Gil Jae Yeong (Kim Shi Ah). Namun dibalik penampilannya sebagai seorang ibu rumah tangga, Bok Soon bekerja di sebuah organisasi yang dipenuhi gangster sebagai seorang pembunuh tingkat tinggi bernama M.K Ent.
Berbanding terbalik dengan perannya sebagai ibu, ia adalah ‘superstar’ di perusahaannya.
Berkat kemampuan bertarung dan insting kuatnya dalam membaca gerak-gerik lawan, ia menjadi pembunuh andalan direktur Cha Min Kyu (Sol Kyung Gu) tempatnya bekerja.
Di bawah pimpinan Cha Min Kyu dan Cha Min Hee (Esom), M.K Ent. adalah perusahaan yang ditakuti di antara para gangster.
Namun suatu saat, situasi ini berubah berantakan ketika Bok Soon secara sengaja menggagalkan misi yang diberikan padanya.
Ia diminta untuk membunuh putra seorang tokoh penting pemerintahan. Setelah mengetahui motif pembunuhan sebenarnya, ia dan anak magang bernama Kim Yeong Ji (Lee Yeon) yang menemaninya saat itu, memutuskan untuk tidak membunuh targetnya.
Hal ini tentunya memancing amarah Cha Min Kyu yang mempercayainya selama puluhan tahun.
Ia kemudian mencari cara untuk menutupi kegagalan Bok Soon sembari membuat sebuah perjanjian khusus yang berpengaruh pada perpanjangan kontrak kerja Bok Soon.
Sayangnya, hal ini justru menimbulkan konflik baru. Cha Min Hee yang merasa cemburu pada Gil Bok Soon atas perilaku istimewa yang selalu didapatkan dari direktur Cha Min Kyu, akhirnya membuat rencana baru tanpa sepengetahuan Bok Soon dan Min Kyu.
Dengan melibatkan beberapa pembunuh bayaran dari organisasi lain, Cha Min Hee menugaskan mereka untuk membunuh Bok Soon. Tapi kemampuan bertarung Bok Soon yang handal, mampu mengalahkan orang-orang tadi.
Di sinilah terjadi kesalahpahaman antara direktur Cha Min Kyu dan Bok Soon yang mengira dirinya dengan sengaja membunuh para anggota organisasi tersebut.
Namun anak magang bernama Kim Yeong Ji yang menjadi saksi satu-satunya kejadian brutal tersebut, memberikan pernyataan mengejutkan bahwa pelaku dibalik ini semua adalah Cha Min Hee.
Lagi dan lagi, direktur Min Kyu berusaha menutup semua kebusukan tersebut.
Puncaknya, pertarungan sengit antara Bok Soon dan Cha Min Kyu terjadi setelah peristiwa yang dapat menjadi ancaman bagi ia dan putri semata wayangnya.
Di sinilah perannya sebagai ibu sekaligus pembunuh ‘bersatu’ untuk pertama kalinya.
Bok Soon tidak pernah segan membunuh siapa saja yang berusaha untuk menyentuh bahkan menyakiti keluarga kecilnya.
Meski di satu sisi Cha Min Kyu adalah lawan yang sulit untuk dilumpuhkan. Kemampuan bertarungnya sulit untuk dikalahkan, bahkan bagi seorang Bok Soon sekali pun.
Nggak dipungkiri kalau sutradara, tim koreografi dan visual efek berhasil menyajikan adegan pertarungan yang cukup brutal dan sadis.
Meski, ada beberapa adegan battle yang terlihat ‘koreografi banget’ seperti saat Bok Soon melawan mafia yakuza asal Jepang di adegan awal.
Perkelahian sengitnya terkesan kurang epik dan buang-buang waktu, setelah Bok Soon membunuh lawannya dengan cara yang terlalu ‘mudah’.
Meski penuh adegan berdarah tapi film ini masih bisa dinikmati, terutama bagi para penggila adrenaline rush.
Visualnya juga tidak terlalu berlebihan yang membuat pusing jika dibandingkan dengan film “Carter” yang diperankan Joo Won.
Nilai plus lainnya, pengambilan gambar dari setiap adegan pertarungan dari beberapa sudut kamera menambah sisi dramatis film ini tapi nggak lebay.
Di samping itu, meski film ini didominasi oleh adegan perkelahian namun nggak melepaskan sisi ‘manusia’ dari Bok Soon sebagai seorang ibu.
Konflik antara ia dan putrinya tergambar lewat narasi yang baik sehingga melengkapi dua sisi karakter Bok Soon sebagai seorang ibu sekaligus assassin.
Semua ini tentu nggak lepas dari peran para aktor yang terlibat dalam film ini. Semuanya berhasil menampilkan masing-masing karakter mereka dengan sempurna.
Misalnya karakter Bok Soon yang berbeda ketika sedang berada di rumah dan lapangan saat membunuh orang. Ia adalah seorang pembunuh yang berani dan nggak pernah mundur dari segala macam tugas yang dibebankan pada dirinya.
Tapi di satu sisi, ia adalah seorang ibu yang masih berjuang menyembunyikan identitas aslinya dan mencoba memperbaiki hubungan ibu-anak yang kurang baik. Apalagi setelah ia mengetahui kalau putri satu-satunya menyukai sesama jenis.
Akting Kim Shi Ah yang berperan sebagai anak Bok Soon patut diacungi jempol. Adegan berani saat ia menunjukkan sebagai remaja penyuka sesama jenis benar-benar mengejutkan!
Sementara itu pemain utama lainnya seperti Sol Kyung Gu, Esom, dan Koo Kyo Hwan juga sempurna. Detail ekspresi dalam setiap scene mampu ditampilkan dengan baik tanpa adegan yang lebay.
Terlebih di adegan akhir saat karakter Cha Min Kyu harus melawan Gil Bok Soon, orang yang sangat dekat dan dipercaya selama berpuluh-puluh tahun lamanya.
Baca Juga: Review Anime Blue Lock yang Ramai Dibahas sejak Piala Dunia
Pertarungan keduanya cukup epik namun juga menggambarkan kesedihan yang dapat dirasakan oleh penonton.
Film ini sudah tayang sejak 31 Maret lalu dan bisa kamu tonton di layanan streaming Netflix.
Happy watching!
Artikel Menarik Lainnya:
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indonesia. Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini .
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: