Dalam waktu dekat, bioskop Indonesia akan kehadiran film kelima dari Indiana Jones berjudul "Dial of Destiny". Karakter yang sudah dikenal sebagai pop culture ini akhirnya bisa disaksikan kembali dalam waktu dekat.
Indiana Jones adalah karakter fiksi yang diperankan oleh aktor Harrison Ford. Karakter Indiana Jones adalah seorang arkeolog, profesor sejarah, dan petualang yang terlibat dalam berbagai macam penemuan arkeologi, artefak berharga, dan rahasia kuno.
Dia dikenal karena keberaniannya, kecerdasannya, dan keterampilannya dalam pertarungan. Indiana Jones menjadi salah satu karakter paling ikonik dan terkenal dalam sejarah perfilman. Film-filmnya juga telah mendapatkan banyak penghargaan dan popularitas di kalangan penonton di seluruh dunia.
Berikut ada beberapa fakta menarik tentang Indiana Jones beserta film-filmnya, yang mungkin bisa menjadi referensi sebelum menonton film terbarunya nanti.
Baca juga: 14 Film Petualangan Hollywood yang Seru dan Menegangkan, Salah Satunya Indiana Jones
Nama lengkap Indiana Jones adalah Dr. Henry Walton Jones Jr. Dia sering dipanggil dengan nama Indy. Selain menjadi seorang arkeolog, Indy adalah seorang profesor sejarah di Universitas Marshall College. Dia juga terlibat dalam pekerjaan sebagai petualang dan penjelajah.
Salah satu ciri khas Indy adalah topinya yang ikonik. Topi itu disebut Fedora dan menjadi salah satu atribut yang paling dikenal dari karakternya.
Nama Indiana Jones sendiri terinspirasi oleh anjing George Lucas bernama Indiana. Sementara nama belakangnya, Jones, diambil dari anjing milik George Lucas yang bernama Indiana.
Karakter Indiana Jones terinspirasi oleh petualang dan arkeolog nyata, Hiram Bingham III yang terkenal karena menemukan situs kuno Machu Picchu di Peru pada tahun 1911.
Karakter Indiana Jones juga banyak terinspirasi oleh film-film petualangan serial dan film aksi dari tahun 1930-an dan 1940-an, seperti serial "Perils of Pauline" dan film "Secret of the Incas". Para pembuat film ingin menciptakan karakter yang mengingatkan pada era petualangan klasik tersebut.
Film-film Indiana Jones disutradarai oleh Steven Spielberg dan diproduksi oleh George Lucas. Keduanya adalah dua nama besar di industri film dan telah menciptakan beberapa karya ikonik.
Film-film Indiana Jones menggabungkan elemen petualangan, aksi, dan fiksi sejarah. Mereka menjadi contoh utama dari genre petualangan arkeologi dan telah mempengaruhi banyak film serupa setelahnya.
Aktor Harrison Ford terkenal karena memerankan Indiana Jones. Dia telah membawa karakter ini dalam empat film, yakni Raiders of the Lost Ark (1981), Indiana Jones and the Temple of Doom (1984), Indiana Jones and the Last Crusade (1989), dan Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull (2008).
Film pertamanya, Raiders of the Lost Ark (1981) memenangkan empat Penghargaan akademi dan meraih kesuksesan komersial yang besar. Keseluruhan seri Indiana Jones telah meraup lebih dari $2 miliar di box office global.
Indiana Jones telah menjadi ikon budaya populer sejak debutnya dalam film Raiders of the Lost Ark pada tahun 1981. Karakter ini mempengaruhi banyak petualangan dan arkeolog fiksi setelahnya, serta berbagai media lainnya seperti buku, permainan video, dan merchandise.
Film-film Indiana Jones mengambil gambar di lokasi nyata di seluruh dunia untuk memberikan suasana autentik bagi petualangan Indy. Beberapa lokasi yang terkenal, yakni Mesir, Yordania, Nepal, Venesia, dan Amerika Serikat.
Film Indiana Jones juga sering mengambil latar masa lalu, saat semua penemuan dilakukan belum begitu modern. Namun hal itu yang membuat petualangannya semakin seru.
Musik tema Indiana Jones yang terkenal yaitu "The Raiders March" oleh John Williams. Lagu ini sangat terkenal dan dianggap salah satu musik film paling dikenal sepanjang masa.
Film-film Indiana Jones menggunakan efek khusus yang inovatif pada masanya. Efek miniatur, penggabungan gambar, dan penggunaan efek praktis banyak digunakan untuk menciptakan adegan petualangan yang mendebarkan.
Meskipun seri Indiana Jones sangat populer, tapi di film keempat, Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull (2008), menerima beberapa kritik dari penggemar dan kritikus. Beberapa menganggap ceritanya tidak sekuat trilogi asli, sementara yang lain mengkritik penggunaan efek khusus komputer yang berlebihan.
Salah satu penemuan terkenal Indy adalah "Kerangka Kristal" yang terlihat dalam film Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull. Meskipun dalam film itu disajikan sebagai benda supernatural, dalam kenyataannya, tidak ada bukti arkeologis yang menunjukkan adanya kerangka kristal di dunia nyata.
Baca juga: Bangun Jembatan ‘Indiana Jones’ di Magelang, Ganjar Lakukan Hal Ini
Film-film Indiana Jones telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak pembuat film dan penulis skenario generasi selanjutnya. Mereka telah menciptakan petualangan serupa dengan karakter arkeologi dan menjadikan Indiana Jones sebagai ikon genre petualangan.
Waralaba Ekspansi: Selain film-film utama, Indiana Jones juga muncul dalam serial televisi, buku komik, novel, permainan video, dan merchandise lainnya. Ini telah memperluas waralaba Indiana Jones ke berbagai media dan menciptakan penggemar yang berdedikasi.
Selama bertahun-tahun, spekulasi tentang film Indiana Jones kelima telah beredar. Pada tahun 2020 diumumkan bahwa film tersebut akan diproduksi dengan Harrison Ford kembali memerankan peran Indy.
Tidak hanya sang aktor utama, film ini juga melibatkan sejumlah pemeran lain yang menarik, yaitu Phoebe Waller-Bridge, Antonio Banderas, Karen Allen, Mads Mikkelsen, Boyd Holbrook, John Rhys-Davies, Toby Jones, dan Thomas Kretschmann semua berperan dalam film produksi 20th Century Studios ini.
Dalam film berjudul "Indiana Jones and the Dial of Destiny," kita akan mengikuti petualangan seorang arkeolog bernama Indiana Jones. Dia telah memulai misi untuk mendapatkan sebuah artefak legendaris yang memiliki kemampuan untuk mengubah jalannya sejarah.
Dalam perjalanan ini, Indy ditemani oleh putri baptisnya, Helena, yang juga turut serta dalam menjalankan tugas berbahaya ini. Mereka harus menghadapi ancaman dari Jürgen Voller, seorang mantan pengikut Nazi yang kini bekerja untuk NASA. Voller ternyata terlibat dalam program pendaratan Apollo di Bulan.
Dalam ketegangan yang menggelayuti mereka, Helena dan sahabat Indy, Sallah, memimpin mereka dalam petualangan baru yang menantang. Bersama-sama, mereka memulai perjalanan yang penuh aksi untuk memastikan artefak kuno yang kuat ini tidak jatuh ke tangan yang salah.
Jadwal penayangan perdana film "Indiana Jones and the Dial of Destiny" di seluruh bioskop Indonesia telah ditetapkan pada hari Rabu, 28 Juni 2023.
Artikel Menarik Lainnya:
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: