Cillian Murphy mengaku sengaja tak bergaul dengan pemain lain selama syuting Oppenheimer.
INDOZONE.ID - Oppenheimer karya Christopher Nolan menjadi film tentang Perang Dunia II paling sukses yang pernah ada, setelah meraup lebih dari 500 juta dolar AS di box office internasional.
Dilansir NME, pada akhir pekan terakhir ini, film tersebut melewati tonggak box office yang besar dengan meraup 552 juta dolar AS atau setara Rp8,3 triliun.
Menurut data dari Box Office Mojo, capaian itu telah melampaui Dunkirk (527 juta dolar AS), Saving Private Ryan (482 juta dolar AS), dan Pearl Harbor (449 juta dolar AS) untuk menjadi film tentang Perang Dunia II terlaris sepanjang masa.
Baca Juga: Robert Downey Jr. Percaya Bahwa 'Oppenheimer' Menjadi Film Terbaik yang Pernah Dirinya Bintangi
Kendati demikian, Oppenheimer masih tertinggal jauh dari rival, Barbie yang telah mencapai 1 miliar dolar AS di box office internasional pada akhir pekan kemarin.
Oppenheimer dibintangi Cillian Murphy yang memainkan karakter sebagai Robert J. Oppenheimer, fisikawan modern Amerika yang membuat bom atom pertama di dunia.
Dalam wawancaranya baru-baru ini dengan NME, Murphy mengatakan bahwa perannya dalam Oppenheimer sangat dipengaruhi konflik invasi Rusia ke Ukraina.
Baca Juga: Fantastis, Cillian Murphy Dilaporkan Digaji Rp151 Milliar untuk Peran ‘Oppenheimer’
“Itu ada di mana-mana, dan kami sepenuhnya menyadarinya,” kata Murphy tentang invasi tersebut.
“Ancaman (perang nuklir) telah meningkat dan surut selama bertahun-tahun sejak 1945… dan sekarang kembali. Itu selalu ada, Sword Of Damocles yang tergantung di atas kita,” lanjut dia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: NME