INDOZONE.ID - Film Indonesia bertajuk Gampang Cuan, akan tayang di luar negeri untuk mengisi slot film akhir tahun.
Fim tersebut akan dinikmati para penonton di Malaysia, Brunei Darussalam, hingga Singapura.
Produser film Gampang Cuan, Tesadesrada Ryza, mengaku bersyukur dengan permintaan dari negara tersebut untuk menayangkan filmnya.
Baca Juga: Resmi Tayang di Netflix, Yuk Intip Deretan Fakta Menarik Film Believer 2: Aksi Perburuan Bandar Narkoba
Dia pun berharap pemutaran film Gampang Cuan mendapat apresiasi positif dari penonton ketiga negara tersebut.
"Semoga film bergenre drama komedi ini bisa menghibur dan menginspirasi masyarakat Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam, khususnya para generasi muda yang sedang merantau berjuang mencari cuan (uang) di negara-negara tersebut," kata Tesadesrada Ryza di Jakarta, Minggu (26/11/2023).
Penulis sekaligus sutradara Gampang Cuan, Rahabi Mandra, ikut menanggapi pencapaian film itu karena bisa dinikmati di luar Indonesia.
Dia berpendapat Gampang Cuan membawa ide cerita yang universal dan bisa menyentuh banyak kalangan generasi, sebagai kombinasi hiburan dan edukasi. Meski menampilkan unsur lokal khas Indonesia, Rahabi menyebut hal itu tak membuat pesan dari film ini berkurang.
Baca Juga: Kisah Nyata Dosen Ghaib Diangkat Jadi Film, Bakal Tayang di Bioskop 2024
"Film ini merupakan kombinasi dari sajian hiburan, serta sebuah refleksi mendalam terhadap fenomena generasi sandwich dan permasalahan keuangan yang dekat dengan masyarakat. Konteks budaya lokal juga tidak akan menjadi batasan, tetap bisa dinikmati dan malah memberikan latar belakang yang kuat untuk kisah filmnya," ujar Rahabi.
Film tersebut diboyong ke tiga negara tersebut oleh distributor film Antenna Entertainment.
Di Indonesia, Gampang Cuan telah tayang sejak 16 November 2023. Film bertabur bintang itu telah menggaet 400.000 penonton kurang dalam waktu sepekan dari penayangan perdananya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: