Taylor Swift menolak tawaran konser di Timur Tengah.
INDOZONE.ID - Penyanyi ternama Taylor Swift kembali menjadi perbincangan hangat. Baru-baru ini, ia dikabarkan menolak tawaran manggung senilai USD 9 juta atau setara Rp145 miliar di Timur Tengah.
Kabar ini pertama kali diungkapkan oleh rapper Montana Montana dalam wawancaranya bersama VladTV. Montana menyebut bahwa ia dan Taylor Swift sama-sama mendapatkan tawaran untuk tampil di Uni Emirat Arab pada Desember 2024.
Ia membagikan tangkapan layar pesan teks yang menunjukkan tawaran tersebut. Dalam pesannya, Montana menyebut bahwa ia dan Taylor Swift sama-sama mendapatkan tawaran untuk tampil di acara tersebut. Ia dibayar USD 1 juta, sedangkan Taylor Swift dibayar USD 9 juta.
Namun, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Taylor Swift terkait kebenaran kabar tersebut.
Ini bukan pertama kalinya Taylor Swift menolak tawaran manggung yang menggiurkan. Pada tahun 2019, ia juga menolak tawaran manggung senilai USD 6 juta di Arab Saudi karena alasan hak asasi manusia.
Pada tahun 2019, Taylor Swift sedang dalam proses penggarapan album barunya, "Lover". Penolakan konser mungkin karena dia ingin fokus pada musiknya dan tidak ingin teralihkan dengan tur konser.
Taylor Swift dikenal sebagai penyanyi yang vokal dalam menyuarakan pendapatnya tentang berbagai isu sosial dan politik. Ia sering menggunakan platformnya untuk mendukung keadilan dan kesetaraan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: VladTV