Rabu, 07 SEPTEMBER 2022 • 00:02 WIB

Behind the Scene 'Miracle in Cell No 7', Rigen Ngambek ke Indra Jegel Gara-gara Dijahilin

Author

Rigen ngambek saat wawancara behind the scene karena diganggu Indra Jegel. (YouTube/Falcon)

Behind the scene untuk produksi Miracle in Cell No 7 dirilis oleh akun YouTube Falcon memperlihatkan di balik layar film tersebut. Uniknya, Rigen yang dikenal tukang marah malah ngambek ke Indra Jegel gara-gara sering dijahilin.

Terlihat saat Rigen Rakelna ingin memperkenalkan dirinya dan peran apa yang dimainkannya, Indra Jegel mendadak mengganggu wawancara Rigen. Namun, Rigen yang tampaknya kurang senang dan langsung ngambek ke kameraman.

"Di sini gua berperan sebagai Yunus... Gel bentar dulu ini serius orang kerja. Nanti kan ada lu satu-satu ganti-gantian," kata Rigen marah.

"Bang gak jadi aja dah bang mending gua rekam sendiri aja pakai hp bang," tambah Rigen yang mulai semakin kesal.

 

Sebelumnya, video berdurasi 2 menit 58 detik itu diawali oleh sang sutradara, Hanung Bramantyo, menjelaskan bahwa dirinya pertama kali membuat remake film dari luar. Meski pernah me-remake film, tetapi itu adalah filmnya sendiri berjudul Jomblo.

Hanung merasa tertarik mengangkat film ini karena menceritakan tentang bagaimana orang pandangan orang lain terhadap seorang intelektual disabilitas.

"Yang membuat saya tertarik kan karena memang ini berbicara soal tentang bagaimana pandangan orang normal terhadap orang yang dianggap 'tidak normal'," kata Hanung.

Vino G. Bastian ungkap alasannya angkat cerita Miracle in Cell No 7. (YouTube/Falcon)

Kemudian Vino G. Bastian yang berperan sebagai Dodo Rozak menerangkan sedikit tentang perannya, bagaimana Dodo merupakan seorang penyandang intelektual disabilitas dan sangat cinta banget dengan putrinya.

Lanjut Vino, Dodo Rozak tetap berusaha dengan segala keterbelakangannya untuk membesarkan anaknya sesuai dengan apa yang diajarkan oleh istrinya dan janji dia kepada sang istri untuk selalu ada pada putrinya.

"Pertama kali yang mau saya yang saya kejar adalah sebetulnya disabilitas apa yang disandang seorang Dodo. Jadi sebelum sciptnya ada, saya udah melakukan riset ke psikolog, totalnya ada tiga psikolog yang kita datangi untuk mereset dan membedah karakter apa yang pas untuk Dodo Rozak," tambahnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: