INDOZONE.ID - Film horor yang sudah lama dinantikan para pecinta film dan gamer, Until Dawn, akhirnya resmi tayang di bioskop.
Diadaptasi dari game survival horor berjudul sama, film ini mengikuti kisah Melanie dan Clover yang harus bertahan hidup di sebuah kabin terpencil, dikelilingi ancaman teror setiap malam.
Disutradarai oleh David F. Sandberg, sosok di balik Lights Out (2016) dan Annabelle: Creation (2017), Until Dawn saat ini mengantongi rating 6.1 di Internet Movie Database (IMDb) per Sabtu (26/4/2025).
Sinopsis Until Dawn
Until Dawn mengisahkan sekelompok remaja yang terjebak dalam situasi mengerikan di sebuah kabin terpencil. Malam penuh teror yang mereka alami terus berulang, seolah waktu berhenti di sana.
Semua bermula ketika Melanie Paul (Maia Mitchell) menghilang secara misterius di sebuah lembah terpencil. Sang adik, Clover Paul (Ella Rubin), menolak tinggal diam dan memutuskan mencari Melanie sendiri.
Ia pun berangkat bersama teman-temannya, Max (Michael Cimino), Megan (Ji Young Yoo), Nina (Odessa A'zion), dan Abel (Belmont Cameli) dan mereka menuju lokasi terakhir Melanie terlihat.
Terjebak dalam lingkaran waktu tanpa henti, Clover dan teman-temannya harus menghadapi mimpi buruk, Semakin keras mereka berusaha bertahan, semakin sulit pula sosok misterius itu ditebak. Mereka pun sadar, "nyawa" mereka tak terbatas dan waktu mereka semakin menipis.
Untuk bisa bertahan hidup hingga fajar, Clover dan kawan-kawan harus bekerja sama dan menemukan cara menghentikan siklus mengerikan ini sebelum semuanya terlambat.
Film ini diadaptasi dari video game horor populer Until Dawn. Mengutip dari GamesRadar+, sutradara David F. Sandberg menjelaskan bahwa ia tidak mengadaptasi game tersebut secara keseluruhan.
Ia memilih untuk mengambil inti cerita dan nuansa horornya, lalu membawanya ke layar lebar dengan gaya penceritaan yang lebih sinematik dan alur yang lebih terfokus.
Salah satu perubahan besar yang ia lakukan adalah mengganti latar dari kabin di pegunungan bersalju menjadi kabin di tengah hutan, agar terasa lebih realistis saat divisualisasikan dalam film.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: