Culinary Class Wars, acara survival masak Korea di Netflix yang lagi viral (Korea Herald)
INDOZONE.ID - Netflix berhasil menemukan formula tepat untuk acara survival Korea. Penonton terhipnotis dengan dating show Single’s Inferno dan persaingan kekuatan di Physical: 100.
Sekarang, Netflix mencoba mengulang kesuksesan itu dengan Culinary Class Wars, acara survival memasak Korea pertama mereka.
Acara ini menampilkan 100 koki berbakat bertarung untuk mendapatkan gelar chef terbaik. Pemenangnya bakal membawa pulang 300 juta won atau sekitar Rp3,4 miliar.
Buat penggemar acara kompetisi memasak, simak 3 alasan harus nonton Culinary Class Wars di bawah ini ya!
Seperti judulnya, Culinary Class Wars menggambarkan pertarungan antara dua kelas, tema yang sering banget ada di drama Korea.
Bedanya, di sini bukan soal kaya versus miskin, tapi pertarungan antara chef terkenal yang sudah menang banyak penghargaan (White Spoons) dan koki yang belum dikenal (Black Spoons).
Dari awal, 80 Black Spoons benar-benar diremehkan oleh 20 White Spoons yang duduk di podium.
Dengan cepat, 60 Black Spoons tereliminasi di tantangan awal, menyisakan 20 koki yang siap menghadapi 20 White Spoons.
Formatnya yang unik bikin acara ini makin seru karena reputasi White Spoons benar-benar jadi taruhan.
Baca Juga: 5 Drakor tentang Makanan Terbaik, Ada Mr. Queen sampai Baker King Kim Tak Gu
Salah satu White Spoons adalah Edward Lee, chef Korea-Amerika yang pernah diminta memasak di acara kenegaraan Gedung Putih pada 2023, saat Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol berkunjung ke Amerika Serikat.
Sebagai pemenang James Beard Award untuk buku masaknya, Edwrad Lee bukan orang baru di acara kompetisi memasak. Ia pernah ikut Top Chef dan Iron Chef America.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Straits Times