Nikat Mirzani. (instagram/nikitamirzanimawardi_17)
Polda Metro Jaya melakukan penahanan terhadap Habib Rizieq Shihab usai ditetapkan sebagai tersangka penghasutan dan melawan petugas dalam kasus kerumunan acara di Petamburan, Jakarta Pusat.
Tak lama setelah itu, selebritas sensasional Nikita Mirzani mengunggah status melalui media sosialnya.
Melalui akun Instagram @nikitamirzanimawardi_17, dia mengunggah Instastory dan menuliskan ucapan hamdalah. Tak hanya itu, dia juga menuliskan kalimat dukungan kepada Polri dan TNI.
"Alhamdulillah. Bravo TNI & Polri Indonesia," tulis Nikita Mirzani seperti yang dikutip Indozone, Minggu (13/12).
Tidak ada yang tau unggahan Instastory Nikita Mirzani pada Minggu pagi itu ditujukan kepada siapa. Namun masih segar diingatan kita bahwa Nikita Mirzani pernah terlibat masalah dengan Habib Rizieq Shihab.
Saat itu, Nikita Mirzani mendadak menjadi perbincangan warganet di media sosial karena dia turut mengomentari momen penjemputan Habib Rizieq di Bandara Soekarno-Hatta pada 10 November 2020 lalu.
Seperti diketahui, penjemputan Habib Rizieq membuat lalu lintas menuju ke arah Bandara Soekarno-Hatta menjadi lumpuh.
Kondisi tersebut yang membuat Nikita Mirzani merasa kesal dan jengah melihat simpatisan Habib Rizieq yang menurutnya sangat merugikan orang lain.
Dalam videonya, Nikita Mirzani pun menyebut jika habib adalah tukang obat. Kemudian, ucapannya itu menjadi kontroversial di kalangan simpatisan Front Pembela Islam (FPI) karena merasa imamnya telah dihina.
"Gara-gara Habib Rizieq pulang sekarang ke Jakarta, penjemputannya gila-gilaan. Nama Habib itu adalah tukang obat screenshoot. Nah nanti banyak antek-anteknya mulai neh ya. Gak takut juga gue," kata Nikita Mirzani dalam video yang beredar beberapa waktu lalu.
Selang beberapa hari kemudian, Habib Rizieq dalam sebuah acara Maulid Nabi Muhammad SAW menyinggung Nikita Mirzani. Dalam pidatonya, Habib Rizieq menyebut Nikita Mirzani adalah 'lonte'.
"Ada lonte hina habib dijaga polisi, kacau. Sampai lonte ikut-ikutan, ciyee," ucap Habib Rizieq dalam pidatonya di acara Maulid Nabi Muhammad SAW di markas FPI, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: