Xaviera Putri Kena Julid Netizen, Ngapain Sekolah Tinggi Kalo Ujungnya Cuma di Dapur

Xaviera Clash of Champions Mahasiswa KAIST Double Major Computer Science dan Business Tech Management (Instagram @xavieraaputri)

INDOZONE.ID - Xaviera Putri yang dikenal sebagai salah satu peserta Clash of Champions (COC) mencuri perhatian publik karena kepintarannya, dan mewakili KAIST (Korea Advanced Institute of Science and Technology).

Sebagai satu-satunya perempuan dalam tim, kehadirannya mendapatkan dukungan luas dari netizen.

Partisipasinya sebagai wakil perempuan di tim ini menjadi topik hangat di media sosial.

Kehadirannya juga menyoroti pentingnya inklusivitas dan representasi gender dalam kompetisi akademik internasional.

Namun baru-baru ini, Xaviera menjadi sorotan negatif di media sosial setelah sebuah postingan di grup Facebook bernama "Keluh Basah Lele Berulah V3" oleh akun @Khoirul Anwar (01/08/2024) mengomentari.

Baca Juga: Profil dan Instagram Xaviera Clash of Champions Mahasiswa KAIST yang Jadi Sorotan Netizen

"Ngapain cewek sekolah tinggi-tinggi kayak Xaviera, ujung-ujungnya di dapur juga. Yang penting bisa masak dan beres-beres rumah, urusan duit kan tanggung jawab suami," tulis @Khoirul Anwar.

Xaviera Clash of Champions Kena Julid Netizen Lewat Postingan Facebook (Facebook @khoirul Anwar)

Pernyataan ini langsung memicu perdebatan sengit di kalangan netizen yang menegaskan pentingnya pendidikan tinggi bagi perempuan.

Beberapa komentar menanggapi:

"Entah apakah sarkas atau bukan, yang jelas, buat cowok dengan hasil pemikiran seperti itu...Urusan duit bukan cuma tanggung jawab suami. Cewek sekolah tinggi biar nggak kaya kamu. Cewek cuma di dapur? Seriusan? Kalau keuangan kamu nggak bisa dibandingkan dengan Xaviera, jangan ngomong deh." Tulis komentar @Viratama Aryandita dalam komentar postingan.

Banyak netizen, seperti @Viratama Aryandita, berpendapat bahwa tugas perempuan tidak hanya sebatas di dapur, tetapi juga mencakup pendidikan anak.

Sementara @Vi O La menambahkan, "Emang mau anakmu punya ibu yang bodoh? Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya."