Fadil Jaidi dan Pak Muh. (Instagram/@fadiljaidi)
INDOZONE.ID - Muhammad Jaidi, lebih dikenal sebagai Pak Muh, belakangan ini kembali menarik perhatian netizen.
Dalam video terbaru yang diunggah oleh Fadil Jaidi di kanal YouTube pribadinya, Pak Muh terlihat melindungi menantu barunya, yang membuat banyak orang semakin penasaran dengan sosoknya.
Pak Muh mulai dikenal luas berkat konten-konten yang diunggah Fadil di Instagram. Karena banyaknya respon positif dari para pengikut, Fadil semakin sering menghadirkan ayahnya di konten TikTok dan YouTube.
Baca Juga: 8 Artis Dokter Indonesia Cantik yang Pesonanya Bikin Hati Meleleh
Namun, sebelum popularitas ini, ternyata Pak Muh sudah memiliki usaha yang cukup mapan. Lalu, apa saja sumber kekayaan Pak Muh?
Sebelum dikenal seperti sekarang, Pak Muh ternyata merupakan seorang pengusaha sukses di bidang manufaktur, khususnya pabrik genteng dan paving.
Dalam beberapa unggahan di media sosial, Pak Muh sering memperlihatkan aktivitas di pabriknya.
Pak Muh juga menjalankan usaha showroom mobil bekas. Meskipun tergolong baru, showroom ini berhasil menjual beberapa unit mobil berkualitas.
Pak Muh bahkan menggunakan mobil pribadi, termasuk hadiah dari anaknya, Dilla, untuk mengisi showroom tersebut.
Pak Muh juga terjun ke dunia kuliner dengan membuka "Waroeng Pak Muh" di Bekasi, Jawa Barat. Bisnis ini menawarkan berbagai menu, mulai dari bakso hingga makanan berat seperti soto dan ayam bakar. Bisnis ini telah berkembang dan hadir di beberapa kota.
Ternyata, sebelum sukses dengan usaha-usahanya, Pak Muh pernah bekerja sebagai co-chef di Amerika Serikat. Hal ini diungkapkan dalam salah satu video YouTube Maia Estianty.
Kepopuleran Pak Muh di media sosial juga membawanya menjadi brand ambassador Kopi Lain Hati pada awal tahun 2021.
Pak Muh yang sering terlihat menikmati kopi dalam berbagai konten, menarik perhatian brand kopi ini dan akhirnya resmi menjadi wajah merek tersebut.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube