Verrel Bramasta terpaksa harus berjam-jam di kantor polisi Jepang, buntut tasnya yang digondol maling di kawasan Shinjuku. Verrel menyebut, polisi setempat seakan mempersulit keadaannya buat melapor.
"Jadi udah berjam-jam aku di kantor polisi di Jepang. Bahasanya susah, komunikasi susah. Tas aku dimaling di daerah Shinjuku, ada yang copet. Ada-ada aja ya Allah," ujar Verrel Bramasta di Instagram-nya, seperti dikutip Indozone, Rabu (28/12/2022).
Dia menyampaikan, awalnya polisi setempat seakan tak mau membantu untuk menemukan tasnya yang dicopet. Mereka acuh tak acuh saat menerima laporan dari Verrel.
Baca juga: Verrel Bramasta Senyum-senyum Terciduk Lihatin Foto Natasha Wilona: Lagi Rindu Ayang
"Polisi2 di Tokyo awalnya juga susah bantu, terkesan hopeless, giliran google nama baru dibantu. Itu pun juga udah 3 jam ditanya bolak-balik untuk verifikasi dengan language yang sangat besar," sambungnya.
Aktor 28 tahun itu merasa sangat apes. Padahal dia pergi Jepang niatnya mau liburan, tapi malah menimbulkan masalah.
Baca juga: Main Sinetron Bareng, Verrel Bramasta dan Febby Rastanty Didoakan Berjodoh: Cocok & Seiman
"Baru landing semalem, kurang istirahat, sampe sini niat liburan malah dicopet," ungkapnya.
Sebelumnya, Verrel kemalingan saat berlibur ke Jepang. Tasnya digondol maling saat sedang berjalan di kawasan Shinjuku. Seorang copet merampas tas miliknya. Alhasil, dompet, uang tunai, hingga paspor milik Verrel pun lenyap.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: