Mengenal Tokoh Nyata di Film 'Oppenheimer' yang Diperankan Bintang Ternama Hollywood

Cillian Murphy mengaku sengaja tak bergaul dengan pemain lain selama syuting Oppenheimer.

INDOZONE.ID - Film Oppenheimer saat ini tengah menjadi perbincangan dimana-mana lantaran menceritakan kisah nyata dari pembuatan bom atom yang melibatkan banyak tokoh ternama, baik ilmuwan hingga politisi Amerika Serikat pada era Perang Dunia II.

FIlm garapan Christopher Nolan tersebut benar-benar menggali kisah jalan hidup dan pergolakan Oppenheimer, dana beberapa karakter nyata lainnya yang tercatat dalam sejarah.

Beberapa dari karakter diperankan oleh Cillian Murphy, Robert DOwney Jr, Matt Damon, Emily Blunt dan masih banyak lagi. Nah, siapa sajakah tokoh-tokoh penting dalam cerita Oppenheimer? simak di bawah ini.

Baca Juga: Mengenal Lewis Strauss yang Berseteru dengan Oppenheimer, Diperankan dengan Apik oleh Robert Downey Jr

1. J Robert Oppenheimer diperankan Cillian Murphy

J Robert Oppenheimer diperankan Cillian Murphy

J. Robert Oppenheimer (1904-1967) adalah seorang fisikawan teoretis Amerika yang dianggap sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam pengembangan bom atom selama Perang Dunia II. Dia memainkan peran kunci sebagai kepala proyek Manhattan, usaha rahasia untuk mengembangkan senjata nuklir yang berhasil.

Meskipun ia memiliki kontribusi besar terhadap proyek tersebut, Oppenheimer juga harus menghadapi kontroversi karena keterlibatannya dalam keamanan nasional dan penolakannya terhadap pengembangan bom hidrogen. Setelah Perang Dunia II, dia terus berkarier dalam penelitian dan pendidikan fisika serta memainkan peran penting dalam membangun komunitas ilmiah di Amerika Serikat.

Pasca Perang Dunia II, karier Oppenheimer mengalami pasang surut. Ia menjadi anggota Komisi Energi Atom AS dan berkontribusi pada pengembangan kebijakan nuklir negara tersebut. Namun, pada tahun 1954, ia diambil alih keamanan atas dugaan keterlibatan dengan komunis dan menjadi sasaran investigasi intens oleh Komite Kegiatan Anti-Amerika.

Baca Juga: Cillian Murphy Ogah Gaul sama Pemain Lain Selama Syuting Oppenheimer

Meskipun dugaan tersebut tidak terbukti, reputasi Oppenheimer terpengaruh secara signifikan. Pada akhir hayatnya, ia kembali aktif dalam bidang pendidikan dan penelitian, mengajar di Universitas Princeton, dan terus diakui sebagai salah satu ilmuwan besar abad ke-20 meskipun pengalaman kontroversialnya.

2. Lewis Strauss diperankan Robert Downey Jr

Lewis Strauss diperankan Robert Downey Jr

Lewis Strauss (1896-1974) adalah seorang pengusaha dan pejabat pemerintah Amerika Serikat yang memiliki peran penting dalam bidang energi nuklir dan pertahanan nasional. Ia menjadi Ketua Komisi Energi Atom AS pada tahun 1953 hingga 1958. Selama masa jabatannya, Strauss mendukung pengembangan program nuklir dan memainkan peran kunci dalam memajukan teknologi nuklir untuk keperluan sipil dan militer.

Namun, ia juga memiliki beberapa kontroversi, termasuk berulang kali mempertahankan keamanan uji coba senjata nuklir, yang menuai kritik dan protes dari kelompok anti-nuklir. Selain itu, Strauss juga terlibat dalam konflik dengan para ilmuwan, termasuk J. Robert Oppenheimer, yang menyebabkan kehilangan kepercayaan dari banyak kalangan di dalam dan luar pemerintahan.

Baca Juga: Review ‘Oppenheimer’, Christopher Nolan Lagi-Lagi Berhasil Bikin Mahakarya yang Jenius

Setelah meninggalkan jabatan ketua komisi, Strauss terus aktif dalam dunia bisnis dan pemerintahan, termasuk menjadi direktur di berbagai perusahaan besar. Meskipun memiliki pengaruh yang kuat dalam bidang nuklir, dan diakui kontribusinya dalam pengembangan tenaga nuklir di Amerika Serikat, Strauss tetap menjadi sosok yang kontroversial.

Ia menjadi figur yang kontroversial karena kebijakan-kebijakannya yang pro-nuklir dan keterlibatannya dalam keputusan-keputusan yang kontroversial selama masa jabatannya sebagai ketua komisi.

3. Leslie Groves diperankan Matt Damon

Leslie Groves diperankan Matt Damon

Leslie Groves (1896-1970) adalah seorang jenderal militer Amerika Serikat yang terkenal karena memimpin Proyek Manhattan selama Perang Dunia II. Ia ditugaskan untuk mengawasi dan mengkoordinasikan pengembangan bom atom oleh Amerika Serikat.

Sebagai kepala proyek, Groves mengawasi pembangunan pusat penelitian di Los Alamos, New Mexico, yang dipimpin oleh J. Robert Oppenheimer, dan mengatur produksi plutonium dan uranium yang diperlukan untuk bom atom. Dibawah kepemimpinannya yang tegas dan efisien, Proyek Manhattan berhasil mengembangkan dua bom atom yang digunakan pada Agustus 1945, mengakhiri Perang Dunia II dengan meledakkan Hiroshima dan Nagasaki, Jepang.

Baca Juga: 'Oppenheimer’ Lampaui ‘The Dark Knight’, Resmi Jadi Film Christopher Nolan dengan Rating Tertinggi

Setelah Perang Dunia II, Groves terus berkarier dalam militer dan pemerintahan. Ia menerima berbagai penghargaan atas perannya dalam Proyek Manhattan, termasuk Penghargaan Kemanusiaan Fermi dan Penghargaan Legion of Merit.

Selain itu, Groves juga menjadi salah satu anggota penting dalam pengembangan senjata hidrogen AS dan terlibat dalam pengawasan proyek-proyek nuklir pasca Perang Dunia II. Kepemimpinannya yang kuat dan komitmen dalam mengembangkan senjata nuklir telah meninggalkan jejak sejarah yang signifikan dalam perkembangan teknologi nuklir dan politik keamanan internasional.

4. Kitty Oppenheimer diperankan Emily Blunt

Kitty Oppenheimer diperankan Emily Blunt

Kitty Oppenheimer (1907-1972) adalah seorang fisikawan dan aktivis sosial Amerika Serikat yang juga dikenal sebagai istri dari J. Robert Oppenheimer, ilmuwan yang memimpin Proyek Manhattan. Meskipun Kitty juga memiliki latar belakang ilmiah yang solid, termasuk gelar Ph.D. dalam fisika dari Universitas Cambridge, perannya lebih terkenal dalam mendukung proyek senjata nuklir suaminya dan memainkan peran sebagai tuan rumah dan pendukung yang setia.

Sebagai sosok yang cerdas dan penuh semangat, Kitty mendukung J. Robert Oppenheimer dengan antusiasme selama Proyek Manhattan dan berkontribusi dalam mendukung komunitas ilmiah yang berkembang di Los Alamos, tempat proyek tersebut berlangsung. Setelah Perang Dunia II, ia tetap aktif dalam kegiatan sosial dan politik, terlibat dalam perjuangan untuk perdamaian dunia dan hak-hak sipil.

Baca Juga: Demi Peran ‘Oppenheimer’, Cillian Murphy Diet Cuma Makan Sebutir Almond Setiap Hari

Sayangnya, nama Kitty Oppenheimer seringkali terlupakan dalam sejarah dan penerbitan ilmiah yang mengenai Proyek Manhattan. Meskipun peran dan kontribusinya dalam mendukung suaminya dan komunitas ilmiah telah diakui, Kitty mengalami tekanan dan keterbatasan sosial sebagai istri dari tokoh publik yang kontroversial.

Meskipun demikian, ia tetap diingat sebagai sosok yang berdedikasi dan mendukung proyek ilmiah penting dalam sejarah.

5. Ernest Lawrence diperankan Josh Harnett

Ernest Lawrence diperankan Josh Harnett

Ernest Lawrence (1901-1958) adalah seorang fisikawan Amerika Serikat yang terkenal karena penemuan siklotron pada tahun 1930-an. Penemuannya ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam bidang akselerator partikel dan membuka jalan bagi pengembangan reaktor nuklir dan senjata nuklir.

Lawrence mendirikan Laboratorium Radiasi Berkeley pada tahun 1931 dan terus memimpin laboratorium tersebut dalam upaya penelitian nuklir selama Perang Dunia II. Dia memainkan peran penting dalam Proyek Manhattan, membantu mengkoordinasikan penelitian dan produksi isotop yang dibutuhkan untuk pengembangan bom atom.

Hubungan antara Ernest Lawrence dan J. Robert Oppenheimer adalah melalui kolaborasi ilmiah dan kerja sama selama Proyek Manhattan. Sebagai kepala laboratorium radiasi, Lawrence merupakan salah satu dari para ilmuwan utama yang bekerja di bawah kepemimpinan Oppenheimer selama proyek tersebut.

Baca Juga: 8 Film Terbaik Christopher Nolan, Terbaru Oppenheimer!

Lawrence dan Oppenheimer memiliki peran komplementer dalam proyek tersebut, dengan Lawrence bertanggung jawab atas produksi isotop yang kritis, sementara Oppenheimer memimpin penelitian dan pengembangan desain bom atom. Hubungan profesional ini berlanjut setelah Perang Dunia II, ketika keduanya berkontribusi pada pengembangan senjata hidrogen dan berbagai program nuklir lainnya di Amerika Serikat.

6. Jean Tatlock diperankan Florence Pugh

Jean Tatlock diperankan Florence Pugh

Jean Tatlock (1903-1983) adalah seorang akademisi dan penulis Amerika Serikat yang memiliki minat khusus dalam sastra Jerman. Hubungan antara Jean Tatlock dan J. Robert Oppenheimer adalah melalui hubungan pribadi mereka sebagai kekasih.

Kedekatan mereka berdua berkembang menjadi hubungan romantis yang intens. Jean Tatlock adalah sosok yang cerdas dan bersemangat, dan kehadirannya sangat berpengaruh bagi Oppenheimer. Namun, hubungan mereka menghadapi tantangan karena perbedaan latar belakang sosial dan pandangan politik mereka.

Jean Tatlock terlibat dalam gerakan sosial dan politik, termasuk menjadi anggota Partai Komunis Amerika, sementara J. Robert Oppenheimer tidak berbagi pandangan politik yang sama. Meskipun mereka pernah berkomitmen untuk menikah, hubungan mereka akhirnya berakhir, dan Oppenheimer menikah dengan Katherine "Kitty" Puening Harrison pada tahun 1940.

Baca Juga: Christoper Nolan Sebut Tak Ada Pesan Khusus di 'Oppenheimer', Hanya Ingin Mengenalkan Tokoh Sejarah dan Dilema

Meskipun hubungan romantis mereka berakhir, Jean Tatlock tetap menjadi sosok yang berpengaruh dalam hidup J. Robert Oppenheimer. Pengaruhnya, bersama dengan karier dan aktivitas politiknya, kemudian menjadi fokus perhatian selama proses investigasi keamanan yang dilakukan oleh pemerintah AS terhadap Oppenheimer selama masa Red Scare di tahun 1950-an.

7. Albert Einstein diperankan Tom Conti

Albert Einstein diperankan Tom Conti

Albert Einstein (1879-1955) adalah salah satu fisikawan paling terkenal dalam sejarah ilmu pengetahuan. Ia dikenal karena teorinya tentang relativitas, khususnya Teori Relativitas Umum yang mengubah cara pandang tentang gravitasi dan ruang-waktu.

Einstein adalah tokoh penting dalam pengembangan fisika teoritis pada abad ke-20 dan dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisika pada tahun 1921 atas penjelasan efek fotolistrik.

Baca Juga: Pemeran 'Oppenheimer' Emily Blunt Umumkan Rehat dari Dunia Akting

Hubungan Albert Einstein dengan J. Robert Oppenheimer adalah melalui interaksi dan kolaborasi ilmiah. Einstein menjadi pengaruh besar bagi Oppenheimer selama studi pascasarjana Oppenheimer di Universitas Cambridge pada tahun 1920-an. Einstein memberikan pandangan dan arahan ilmiah yang berharga kepada Oppenheimer, membantu membentuk pemahamannya tentang fisika teoritis dan memperluas wawasannya tentang alam semesta.

Meskipun mereka tidak pernah secara langsung terlibat dalam proyek besar seperti Proyek Manhattan, pertemuan mereka dan kontribusi Einstein dalam membentuk pemikiran Oppenheimer membantu mendorong karier dan kontribusi ilmiah Oppenheimer dalam fisika dan nuklir.

Itulah para tokoh nyata di film-film Oppenheimer. Masih banyak tokoh lainnya yang juga gak kalah penting.

Asred: Nanda

Z Creators: Nur Faridha

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators