Kategori Berita
Media Network
Rabu, 03 JULI 2024 • 07:55 WIB

Ketidakadilan dan Diskriminasi Gender dalam Film 'Yuni'

Film Yuni

Scene ini memperlihatkan bahwa subordinasi atau penomorduaan perempuan pada pekerja lapangan di pabrik tersebut, perempuan seringkali ditempatkan di bagian kantor seperti menjadi sekretaris atau bendahara. Subordinasi perempuan pada lingkungan pabrik tersebut disebabkan persepsi bahwa perempuan itu lemah dan tidak cukup kuat untuk bekerja di lapangan.

Subordinasi ini juga tampak pada scene di mana Mang Dodi datang dengan maksud ingin berpoligami dengan Yuni. Hal tersebut memperlihatkan secara implisit bahwa peran perempuan seolah untuk melayani laki-laki dalam ranah seksual.

Film 'Yuni'

Selanjutnya dalam dialog "Saat saya (Mang Dodi) nanti sudah menikah dengan Yuni dan saat malam pertama Yuni masih perawan, akan saya tambah lagi, kontan 25 juta" dapat dimaknai bahwa dialog tersebut melecehkan dan merendahkan posisi perempuan, sebab seakan Mang Dodi membeli keperawanan Yuni dengan harga Rp25 juta.

3. Stereotype

Stereotype merupakan pelabelan negatif yang diberikan kepada seseorang yang membuat seseorang tersebut merasa dirugikan dan munculnya ketidakadilan.

Film Yuni

Film Yuni menampilkan beberapa stereotip gender, salah satunya ada pada scene di atas. Pada dialog "Emang sekolah tinggi-tinggi mau jadi apa Yun? Perempuan yang penting dapur, sumur, kasur".

Stereotype bahwa perempuan hanya bekerja di lingkup domestik dan mengurusi kebutuhan rumah jadi masyarakat menganggap bahwa perempuan tidak perlu bersekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

Film Yuni

Stereotype juga terdapat pada scene di sekolah, di mana Yuni yang ingin lanjut kuliah mendengar obrolan dua gurunya yang tidak setuju dengan pemikiran kebanyakan orang tua yang lebih memilih menikahkan anak perempuannya setelah lulus SMA dibandingkan dengan melanjutkan kuliah.

Stereotype yang hampir sama dengan kasus sebelumnya bahwa anak perempuan tidak perlu sekolah tinggi-tinggi yang terpenting menurut mereka adalah menikah dan berkeluarga.

Baca Juga: Nama Aktris Arawinda Kirana dan Film 'Yuni' Jadi Trending di Twitter, Ada Apa?

4. Violence

Violence atau kekerasan merupakan suatu serangan terhadap fisik maupun integritas mental psikologis seseorang. Kekerasan dalam film Yuni ini dialami oleh Suci, di mana saat bercerita kepada Yuni bahwa ia menikah muda dan mengalami keguguran dua kali.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Buku

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Ketidakadilan dan Diskriminasi Gender dalam Film 'Yuni'

Link berhasil disalin!