Pixar Ngaku Tak Tertarik Bikin Live Action untuk Film-film Mereka: Itu Hal yang Sulit!

  Film-film animasi Pixar

INDOZONE.ID - Dengan rilisan terbaru Pixar, Inside Out 2 yang mendominasi box office, salah satu eksekutif studio animasi pemenang penghargaan tersebut mengatakan, bahwa studio tidak memiliki rencana untuk menata ulang filmnya dalam format live-action.

"Tidak, dan ini mungkin membuat saya terlihat sensitif karena mengatakannya, tapi itu agak mengganggu saya," ucap Pete Docter, chief creative officer Pixar, seperti dilansir TIME, Senin (22/7/2024).

Pete Docter menjelaskan bahwa hal itu akan sulit, karena akan yang mereka buat hanya berhasil sebab aturan dunia animasi.

Baca Juga: The Incredibles dan Inside Out Akan Melakukan Crossover: Era Baru untuk Pixar?

"Jadi, jika ada manusia yang masuk ke dalam rumah terapung, pikiran kamu akan berpikir, 'tunggu sebentar, rumah itu sangat berat, bagaimana balon bisa mengangkat rumah itu?' "Tetapi jika kamu memiliki tokoh kartun dan dia berdiri di sana di dalam rumah, kamu akan berkata, 'oke, ini menarik," jelasnya.

Menurutnya, dunia yang mereka bangun di film-film animasi yang dirilis Pixar tidak dapat diterjemahkan dengan mudah.

Pete Docter dikreditkan sebagai sutradara film klasik Pixar seperti Monsters, Inc., Up, Inside Out, dan Soul pada tahun 2015.

Dia juga mengerjakan animasi atau cerita untuk banyak film hits Pixar selama 30 tahun terakhir, termasuk dua film pertama Toy Story dan WALL-E tahun 2008.

Baca Juga: Meski Rating Buruk, 'Elemental' Jadi Film Pixar yang Pecahkan Rekor Raih Jumlah Penonton Terbanyak di Disney+

Komentarnya mengenai potensi Pixar untuk membuat ulang film mereka dalam format yang berbeda muncul, setelah TIME bertanya kepada aktor film Challengers, Josh O'Connor yang mengaku sebagai penggemar film Ratatouille karya Pixar tahun 2007, di mana para penggemar ingin sekali melihat dia membintangi film tersebut dalam format live action.

Meskipun Docter mengatakan Pixar tidak memiliki rencana untuk mengadaptasi film-filmnya menjadi film live action, perusahaan induknya, Disney, yang membeli studio tersebut pada tahun 2006, telah meraih kesuksesan finansial yang signifikan dalam menciptakan kembali banyak film animasi klasiknya dalam setting live-action baru-baru ini.

Film remake The Little Mermaid tahun 2023, termasuk di antara film-film dengan pendapatan kotor tertinggi pada tahun lalu, dan versi live-action The Lion King juga meraih kesuksesan serupa pada tahun 2019, di antara rilisan-rilisan lain yang berasal dari katalog kartun klasik Disney.