Wakil Ketua LSF, Noorca Marendra Massardi, menegaskan bahwa poster yang beredar di media sosial belum mengantongi Surat Tanda Lulus Sensor (STLS), sehingga seharusnya tidak dipublikasikan sebagai materi promosi utama.
Terlepas dari polemik yang menyelimuti materi promosinya, Pabrik Gula tetap menjadi salah satu film horor Indonesia terbaru yang dinantikan kehadirannya.
Bagaimana kengerian dari utas viral Simpleman akan diterjemahkan ke dalam visual layar lebar?
Dan bagaimana tim produksi akan menanggapi kritikan terkait poster yang terlanjur mencuri perhatian?
Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya dari film yang diprediksi akan menjadi salah satu tontonan horor paling dibicarakan di tahun mendatang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram/@pabrikgulafilm