Mengenal Keistimewaan Kucing Lewat 'Inside the Mind of a Cat': No 2 Gak Dimiliki Anjing!

Inside the Mind of a Cat (Netflix)

Banyak orang menganggap anjing lebih pintar daripada kucing karena anjing punya kemampuan dalam membaca ekspresi wajah dan memahami apa yang manusia katakan. 

Tapi kucing juga punya keunggulan lain yang enggak dimiliki oleh anjing.

Melalui film dokumenter 'Inside the Mind of a Cat' para peneliti berhasi menemukan beberapa keistimewaan kucing yang enggak diketahui banyak orang. 

1.  Punya tulang belakang terbanyak dibanding mamalia lain 

Menurut para peneliti, kucing punya tulang belakang terbanyak dari hewan mamalia lain. Mereka juga punya cakram bantalan elastis di sela-selanya. Ini membuat tulang belakang kucing lebih lentur dan fleksibel. 

Kucing pada dasarnya merupakan cheetah kecil yang luntur dan berpotensi untuk berlari lebih dari 30km/jam. Kucing juga punya sistem otot yang efisien, mereka bisa sepenuhnya mengaktifkan otot saat melompat.

2. Punya reflek meluruskan saat jatuh dari udara

Di lingkungan sekitar, kita pasti sering melihat kucing melompat dan mendarat dengan sempurna. Ternyata ini disebut dengan reflek meluruskan. 

Peneliti menyebut kucing punya kemampuan hebat untuk menyesuaikan diri dengan cepat. Dia menyadari posisi tubuh mereka di udara, sehingga bisa mendarat dengan tumpuan kaki yang sempurna. Sementara anjing, berkali-kali akan gagal untuk mendarat dengan sempurna. 

3. Kucing bisa mengingat nama mereka

Anjing punya ingatan yang tajam karena mampu mengingat nama mereka sebanyak 160 kata, bagaimana dengan kucing? 

Peneliti melakukan eksperimen, dengan meletakkan kucing dan pengeras suara di sebuah ruangan kosong. Beberapa nama disebutkan, namun kucing hanya akan bereaksi jika memang itu benar-benar nama yang diberikan oleh majikannya. 

Sebelumnya peneliti juga sudah melakukan eksperimen ini ratusan kali pada kucing-kucing lain. Hasilnya, kebanyakan dari kucing mengingat nama mereka. 

4. Sama pintarnya dengan anjing 

Kucing dianggap sebagai hewan yang sulit untuk dilatih. Namun itu semua berhasil dipatahkan oleh kucing bernama Dasha dan teman-temannya. Mereka berhasil mencapai perempat final America's Got Talent. 

Menurut sang pelatih, kucing bisa jinak jika manusia bisa berteman dan mendapatkan kepercayaan dari mereka. Ini juga bisa dijadikan alasan jika kucing tak selamanya menjadi hewan anti sosial. 

5. Bisa jadi hewan yang ramah

Kucing sejatinya adalah hewan liar yang punya intuisi kuat. Mereka peka akan keadaan dan selalu waspada akan bahaya yang akan mendekat. Untuk menaklukkannya, jangan berikan pandangan yang tajam karena kucing akan menganggap kamu sebagai musuh yang harus dihindari. 

Baca Juga:

Ratusan Kucing Liar di Bali Hidup Nyaman di Vila Ini, Bule Australia Merawat dengan Cinta

Selain itu, kucing juga enggak suka disentuh dari atas kepala. Alasannya, kucing akan berpikir jika dirinya adalah mangsa yang siap diburu oleh predator bercakar. Misalnya seperti burung hantu, elang atau sejenisnya. 

Itu sebabnya, cobalah untuk lebih tenang dan secara perlahan menawarkan belaian kasih sayang dari bawah dagunya.

Kalau bisa, tawarkan juga makanan dari tanganmu. Cara ini dipercaya akan meningkatkan kepercayaan kucing kepadamu. 

Artikel Menarik Lainnya:

• 99 Persen Muslim, Orang Turki Memperlakukan Anjing Liar dengan Sangat Baik, Kok Bisa?

• Mengapa Makam Tionghoa Berukuran Besar dan Megah? Faktanya Menarik!

• Tak Hanya Panjang, Jembatan di Jambi Ini Punya Arti Nama yang Indah

• Di Indonesia Langka, ‘Apel Berastagi’ Tumbuh Subur di Turki dan Dijuluki Kurma Surga

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.