Minggu, 10 NOVEMBER 2024 • 12:15 WIB

5 Kejadian Tragis dalam Syuting Film sehingga Nyawa Stuntman Melayang!

Author

Top Gun.

INDOZONE.ID - Kejadian tragis bisa terjadi kapan pun, termasuk saat proses syuting film. Bahkan, kecelakaan dalam proses syuting film dalam berakibat fatal dengan meninggalnya seseorang, seperti stuntman.

Sekadar informasi, stuntman atau pemeran pengganti dari seorang aktor, bukan pekerjaan mudah. Stuntman biasanya menggantikan peran aktor dalam adegan berbahaya sehingga risiko pekerjaannya cukup besar. 

Pekerjaan stuntman tidak mudah. Oleh sebab itu, untuk menekuni pekerjaan ini, dibutuhkan pengalaman dan kemampuan mumpuni. 

Sayangnya, meski telah bekerja profesional dengan keamanan maksimal, beberapa stuntman harus kehilangan nyawa mereka dalam proses syuting.

Baca Juga: Teaser Film Perayaan Mati Rasa Rilis, Iqbaal Ramadhan Jadi Anak Pertama Tanggung Ekspektasi Keluarga

INDOZONE meringkas lima kejadian tragis dalam syuting film yang mengakibatkan nyawa stuntman pun hilang.

5 Kejadian Tragis dalam Syuting Film sehingga Nyawa Stuntman Melayang

1. Steel (1979)

Steel.

Stuntman A.J. Bakunas jatuh dari lantai 22 di lokasi konstruksi untuk film Steel yang rilis pada 1979. Dalam film ini, dia berperan sebagai pemeran pengganti George Kennedy.

Dalam syuting adegan kematian karakter Kennedy yang terjatuh dari lantai 22, Bakunas mampu menyelesaikan lompatannya. Sial, kantung udara di bawahnya pecah, yang membuat  Bakunas menderita cedera parah.

Dia dibawa ke rumah sakit, tempatnya meninggal dunia pada 22 September 1978. Dia meninggal dunia pada usia 27 tahun.

Baca Juga: 5 Film Bertemakan Cari Masalah Dengan Orang Yang Salah. Dijamin Seru!

2. For Your Eyes Only (1981)

For Your Eyes Only.

Dalam film For Your Eyes Only, James Bond yang diperankan Roger Moore dikejar-kejar oleh pembunuh bayaran Rusia. Dalam adegan itu, dia bermain ski menuruni lintasan kereta luncur untuk menghindarinya.

Stuntman Paolo Rigon, 23 tahun, mengemudikan kereta luncur. Sayangnya, dia terbunuh saat terperangkap di bawah kereta luncur yang terus menyeretnya pada 17 Februari 1981.

Seminggu sebelumnya, atlet bobsled Amerika Serikat, James Morgan, tewas di lintasan yang sama saat Kejuaraan Dunia FIBT. Kecelakaan tersebut menyebabkan lintasan tersebut dipotong.

3. The Expendables 2 (2012)

The Expendables 2.

Kun Liu, 25 tahun, tewas saat melakukan aksi di atas perahu karet di waduk Ognyanovo di Bulgaria pada 27 Oktober 2011.

Aksi tersebut melibatkan ledakan di lokasi syuting yang menjadi kacau, mengakibatkan kematian Liu. Sementara itu, stuntman lainnya, Nuo Sun, mengalami cedera serius.

Orang tua Liu mengajukan gugatan kematian yang tidak semestinya terhadap Millennium Films dan koordinator pemeran pengganti film tersebut, Chad Stahelski.

4. Shark! (1969)

Shark!

Ketika kebanyakan film yang mengalami tragedi ingin menjauhkan diri dari kematian, film aksi Burt Reynolds pada 1969, Shark! justru melakukan hal yang sebaliknya.

Awalnya berjudul Caine, film ini berganti nama menjadi Shark! setelah Stuntman tewas diserang hiu putih saat syuting. Jose Marco (32), diserang dan dibunuh di depan kamera oleh seekor hiu putih, yang menerobos jaring pelindung.

Baca Juga: Jadi Gadis Makasar di Film 'Puang Bos', Michelle Ziudith Belajar Dialek ke Arif Brata

Poster film tersebut bertuliskan “Sebuah film yang realistis menjadi terlalu nyata!” dan mempromosikan penyebaran foto serangan tersebut di Majalah Life.

Sutradara Samuel Fuller berjuang dengan para produser supaya namanya dicoret dari proyek tersebut setelah dia melihat kematian Marco digunakan untuk promosi.

5. Top Gun (1986)

Top Gune versi 1986. (IMDB).

Pilot akrobat terkenal, Art Scholl, meninggal dunia saat syuting rekaman untuk film klasik Tom Cruise, Top Gun, pada 1985.

Scholl sedang melakukan putaran terbalik dalam pesawat biplan aerobatik yang dilengkapi kamera ketika pesawat Pitts S-2 jatuh ke Samudra Pasifik.

Sebelumnya, Scholl terdengar berkata melalui radio:, “Saya punya masalah; saya punya masalah besar.”

Tubuh dan pesawat Scholl tidak pernah ditemukan. Saat itu, ia berusia 53 tahun pada 16 September 1985.


Banner Z Creators.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Newsweek