INDOZONE.ID - Hwasa MAMAMOO, diperiksa polisi polisi wilayah Seongdong Seoul, buntut tuduhan melakukan pertunjukan tak senonoh selama festival sekolah pada Mei lalu.
Dilansir The Korea Times, polisi memanggil Hwasa untuk mempertanyakan motif pertunjukan kontroversial di Universitas Sungkyunkwan.
Di pertunjukan tersebut, Hwasa disebut memperagakan adegan erotis dengan cara yang terkesan sugestif.
Aksi itu terjadi pada 12 Mei lalu. Hwasa membawakan lagu "Don't" bersama rapper Loco, sebagai bagian dari syuting acara variety 'Dancing Queens on the Road' yang menampilkan lima diva K-pop termasuk Hwasa.
Baca Juga: Hwasa Tanggapi Kontroversi Penampilan yang Dianggap Tak Senonoh dengan Rilis Single Terbaru
Terancam Penjara 1 Tahun atau Denda Rp57 Juta
Jika Hwasa terbukti bersalah, dia akan menghadapi hukuman maksimal 1 tahun penjara atau denda hingga 5 juta won, atau setara dengan Rp57 juta rupiah.
Kronologi Kejadian
Sebelumnya, Serikat Perlindungan Hak Orang Tua Siswa mengajukan pengaduan terhadap Hwasa setelah penampilannya viral.
Mereka menyebut bahwa tindakan sang penyanyi selama pertunjukan tidak senonoh, dan sikapnya mengingatkan orang akan hubungan seksual yang menyimpang.
Baca Juga: Hwasa MAMAMOO Segera Comeback Solo
Sebagai tanggapan atas kasus ini, agensi Hwasa P NATION mengatakan, penyanyi itu bekerja sama sepenuhnya dalam penyelidikan polisi.
Sementara itu, Hwasa sempat membahas masalah ini dan mengatakan bahwa dia sedih karena kontroversi tersebut.
"Penampilanku baru-baru ini menimbulkan kehebohan. Biasanya aku tidak terlalu memperhatikan komentar kebencian, tapi kali ini komentar tersebut cukup jahat," kata Hwasa MAMAMOO.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Korea Times