Adi Shankar Resmi Akuisisi Hak Duke Nukem(Sumber:X/Eurogamer)
INDOZONE.ID - Produser Hollywood Adi Shankar, yang dikenal lewat adaptasi animasi Castlevania dan Devil May Cry di Netflix, kembali jadi perbincangan.
Kali ini, Shankar mengungkap bahwa dirinya telah mengakuisisi hak atas karakter legendaris Duke Nukem, meski bukan hak untuk versi gamenya.
Dalam wawancara bersama Esquire, Shankar menjelaskan bahwa ia mendapatkan hak dari Gearbox, pemilik lisensi Duke Nukem, namun hanya untuk penggunaan non-gaming.
Artinya, kamu nggak akan melihat game Duke Nukem baru darinya, tapi bisa berharap pada proyek film atau serial animasi.
Menurut Shankar, Duke Nukem bukan sekadar karakter, tapi simbol perlawanan terhadap norma industri.
“Saat Duke Nukem populer, banyak pihak mencoba mengubahnya jadi brand komersial.
Ia juga menegaskan tak ingin ada pihak luar yang mengatur kreativitasnya dalam mengembangkan proyek ini.
Shankar nggak berhenti di situ.
Setelah sukses besar dengan Devil May Cry season pertama yang mencapai lebih dari 5,3 juta penonton, dia mengonfirmasi bahwa season 2 sedang digarap, dan akan hadir dengan gaya serta tone yang berbeda dari sebelumnya.
“Musim pertama itu seperti gateway drug, pengantar buat masuk ke dunianya.
Tapi musim kedua bakal berani berbeda secara gaya dan cerita.
Karakter Virgil akan jadi sorotan besar,” kata Shankar.
Bahkan, dia punya ambisi besar: mengalahkan popularitas Arcane.
membandingkan pendekatannya yang anti-mainstream dengan standar industri animasi game saat ini.
Dengan rekam jejak Shankar yang sudah terbukti sukses dalam mengadaptasi IP game ke format animasi, harapan terhadap proyek Duke Nukem non-gaming pun cukup tinggi.
Terlebih lagi, pendekatannya yang bebas dari intervensi korporat bisa membawa sesuatu yang lebih otentik dan liar, seperti semangat karakter Duke itu sendiri.
Adi Shankar kembali membawa gebrakan baru dengan mengakuisisi hak atas Duke Nukem, dan menjanjikan adaptasi yang benar-benar bebas dan orisinal.
Walau kamu nggak akan dapat versi game baru darinya, bukan berarti Duke nggak akan kembali dengan gaya yang lebih gila dari sebelumnya.
Tunggu saja, bisa jadi ini awal dari kebangkitan Duke Nukem di era modern.
Baca juga: Toho Resmi Akuisisi GKIDS, Distributor Studio Animasi Ghibli di AS
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net