Jalan ceritanya sebenarnya mudah saja diikuti dengan konsep multiverse yang lebih besar. Tak bisa disamakan dengan multiverse yang muncul di Doctor Strange in the Multiverse of Madness yang berantakan sampai cameo yang muncul juga tak menarik. Film ini membawa konsep universe lebih menyenangkan dengan menceritakan universe milik Avengers, Deadpool dan X-Men.
Kalau mau digambarkan kesenangnya sama seperti saat kalian menonton film 'Spiderman: No Way Home' namun dengan kesenangan ganda lantaran adanya dua karakter inti dari cerita ini.
Kelemahan dari film ini sebenarnya ada di plot yang kurang fokus. Khususnya ketika sampai di dunia Void. Adegan-adegan dengan beberapa tokoh yang ada di dunia hampa itu banyak yang tak terjelaskan.
Review film Deadpool & Wolverine. (IMDB)
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Film Longlegs: Jadi Pembunuh Berantai, Nicolas Cage Berubah Total!
Fokus plot juga berkurang lebih memilih menjanjikan fans service kepada penonton yang memang hanya bisa dinikmati oleh mereka yang mengikuti cerita komik, franchise X-Men dan beberapa film Fox Studios di masa lalu. Namun, bagaimana nasibnya dengan para penonton yang hanya mengikuti MCU dan tak mengenal komiknya?
Jadi wajar bila Martin Scorsee sebut film superhero itu pemanis seperti popcorn. 'Deadpool & Wolverine' jadi salah satu contohnya pernyataan itu benar.
Kendatti begitu, film ini wajib dirayakan karena ini adalah film nostalgia yang akan mengembalikan box office Marvel Studios ke depannya. Dan tentunya bisa disebutkan adalah film yang cocok untuk mengucapkan selamat datang ke MCU, my dear X-Men!
Rating: 7,5/10
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan