Proses syuting film ini dilakukan di Korea Selatan, dan menjadi pengalaman pertama bagi tim produksi Relate Films di negara tersebut.
Produser Perlita Desiani menyebut bahwa kru dari Indonesia yang terlibat hanya berjumlah 25 orang.
Meski timnya kecil, proses produksi berjalan lancar berkat dukungan kru lokal Korea.
“Pengalaman pertama shooting di Korea benar-benar berkesan. Kami datang hanya dengan tim kecil dari Indonesia, totalnya hanya 25 orang. Tapi berkat bantuan kru lokal dari Korea, semua proses berjalan dengan sangat lancar. Mereka sangat komunikatif dan sigap dalam membantu segala kebutuhan produksi. Kehadiran mereka membuat kami bisa fokus sepenuhnya pada proses kreatif,” kata Perlita.
Baca Juga: Evil Dead Burn Segera Diproduksi, Pemeran Dune: Part 2 Jadi Pemeran Utamanya
Shierly Kosasih dari Adhya Pictures, salah satu produser film ini, juga menekankan bahwa film ini akan menunjukkan sisi Korea Selatan yang jarang terlihat.
“Lewat cerita ini, kami mengajak penonton melihat sisi lain Korea Selatan, bukan yang gemerlap seperti biasanya, tapi yang lebih hening, sederhana, dan penuh ruang sunyi. Rasanya sangat pas untuk menggambarkan pelarian dan pergulatan batin para tokoh di dalam film,” kata Shierly.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Relate Films