Kategori Berita
Media Network
Selasa, 13 MEI 2025 • 12:24 WIB

5 Film Western Ini Wajib Masuk ke Daftar Tontonanmu!

INDOZONE.ID - Beragam sajian film aksi yang menampilkan adegan intens baik baku tembak maupun aksi bela diri nyatanya masih jadi hal yang sangat populer di era ini. Dari yang ceritanya dibalut dalam dunia modern yang didukung dengan alat-alat super canggih, hingga film aksi klasik seperti yang ditawarkan dalam genre western yang selalu punya daya tariknya lewat latar belakang ceritanya yang mengusung tentang keberanian hingga pengkhianatan.

Film Sukiyaki Western Django (2008). Disutradarai oleh Takashi Miike (Sumber IMDb)

Buat kamu yang lagi nyari film aksi tapi bosen dengan pilihan yang itu-itu aja, rekomendasi di bawah ini bisa jadi pilihan lain nih buat kamu yang pengen nyoba menjelajahi lanskap klasik ala Wild West yang tak hanya penuh dengan aksi baku tembak, tapi juga ikonik lewat gaya ceritanya yang nggak kalah keren dari film aksi modern.

5 Rekomendasi Film Western yang Wajib Masuk ke Daftar Tontonanmu

1. A Fistful of Dollars (1964)

Film A Fistful of Dollars (1964). Disutradarai oleh Sergio Leone (Sumber IMDb)

Merupakan film pertama dari seri spaghetti western (koboi Italia) yakni trilogi Dollars yang juga dikenal dengan sebutan trilogi Man with No Name karya Sergio Leone, yang juga merupakan bentuk remake tidak resmi film jepang, Yojimbo (1961) milik Akira Kurosawa.

Disebut sebagai trilogi Man with No Name karena ketiga film ini secara pemasaran diperankan oleh Clint Eastwood sebagai karakter utama yang karakternya memiliki nama yang berbeda di setiap film. Di film A Fistful of Dollars (1964) karakternya dinamai sebagai Joe, di For a Few Dollars More (1965) disebut dengan nama Manco, dan di film The Good, the Bad and the Ugly (1966) disebut sebagai Blondie.

Untuk film A Fistful of Dollars sendiri singkatnya mengikuti kisah karakter protagonis yang kala itu nggak disebutkan namanya (Clint Eastwood). Ia tiba di sebuah kota kecil perbatasan Meksiko di San Miguel, di mana di tempat itu juga diceritakan bahwa ada dua keluarga yang tengah terlibat konflik dalam memperebutkan kekuasaan di kota, yakni antara keluarga Rojo yang punya bisnis minuman keras dan keluarga Baxter punya bisnis senjata.

Melihat adanya kesempatan untuk menghasilkan uang dengan cepat dari situasi tersebut, sang pria yang nggak diketahui namanya tersebut yang disatu sisi juga dikenal sebagai penembak jitu, kemudian memutuskan untuk terlibat dalam perseteruan mematikan di antara kedua keluarga berselisih dengan menawarkan jasanya ke masing-masing pihak, sambil ia juga memikirkan segala skenario cerdik untuk mengambil keuntungan dari kedua belah pihak atas aksi adu dombanya.

Nah, kira-kira gimana ya nasib orang asing itu saat harus berhadapan dengan dua keluarga yang sama-sama berkuasa dan sedang memperebutkan kemenangan agar bisa mendapatkan apa yang direncanakan dalam misinya? Kamu bisa cari jawabannya dengan menonton film ini di Tubi, ya! Kamu juga bisa nonton 2 film lainnya di platform yang sama.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Action Netflix yang Wajib Kamu Tonton

2. There Will Be Blood (2007)

Film There Will Be Blood (2007). Disutradarai oleh Paul Thomas Anderson (Sumber IMDb).jpg

Disutradarai oleh Paul Thomas Anderson, film ini bercerita tentang seorang penambang perak bernama Daniel Plainview (Daniel Day-Lewis) yang mengalami kecelakaan di tempat kerjanya.

Setelah masa pulihnya, ia kemudian bangkit untuk menjalani hidup dengan menjadi pengusaha minyak yang banyak melakukan pengeboran tanah untuk kelancaran bisnisnya. Kegiatannya ini juga dilakukan bersama dengan putra angkatnya, H.W. Plainview (Russell Harvard) yang juga diberikan peran cukup penting dalam kelancaran Daniel mengembangkan usahanya kepada calon investor, di mana ia akhirnya bisa berhasil mencapai titik kesuksesan atas ambisinya. Terlebih saat ketika ia berhasil mendapat hak atas properti dari keluarga Paul Sunday (Paul Dano) yang tempatnya menyimpan banyak minyak setelah melalui perdebatan sengit dengan saudara kembar Paul, yakni Eli Sunday (Paul Dano).

Aksi pengeboran minyak yang dilakukan Daniel atas nama kepentingan ambisinya yang tak pernah puas, dalam prosesnya juga banyak menimbulkan korban jiwa, di mana rangkaian kecelakaan mulai banyak terjadi dari saat proyeknya menewaskan salah seorang pekerjanya, hingga ledakan gas yang membuat H.W. mengalami ketulian atas insiden itu. Konfliknya semakin kompleks lantaran alur ceritanya yang mulai menampilkan banyak kegilaan atas rasa keserakahan, kecemburuan, hingga manipulatif yang dibalut dalam masalah kapitalisme yang tak berujung.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Collider

BERITA TERBARU

5 Film Western Ini Wajib Masuk ke Daftar Tontonanmu!

Link berhasil disalin!