INDOZONE.ID - Siapa bilang genre gangster cuma jagoannya Hollywood doang? Indonesia juga punya segudang film bertema gangster yang nggak kalah seru dan penuh aksi menegangkan!
Dari kisah jalanan yang kelam sampai drama perebutan kekuasaan, semuanya dikemas dengan gaya lokal yang bikin deg-degan sekaligus bangga.
Kalau kamu suka film penuh adrenalin, konflik tajam, dan karakter-karakter badass, maka daftar film berikut ini wajib masuk watchlist kamu.
Yuk, kita intip deretan film gangster Indonesia yang dijamin seru banget!
Rekomendasi Film Bertemakan Gangster Indonesia, Dijamin Seru!
1. Headshot
Film ini digarap bareng oleh Timo Tjahjanto dan Kimo Stamboel, dengan Iko Uwais yang tampil jadi tokoh utama.
Dia berperan sebagai Ishmael, pria misterius yang kehilangan ingatan gara-gara cedera kepala serius.
Suatu hari, dia ditemukan terdampar di tepi pantai dan dirawat oleh dokter muda bernama Ailin yang diperankan oleh Chelsea Islan.
Baca Juga: Headshot (2016) - Pria Amnesia dengan Masa Lalu Kelam
Saat proses pemulihan berjalan, perlahan-lahan masa lalu Ishmael mulai terkuak. Ternyata dia pernah jadi bagian dari organisasi kriminal kejam yang dipimpin oleh Lee (Sunny Pang).
Keadaan makin rumit ketika Ailin diculik, memaksa Ishmael kembali terjun ke dunia gelap yang dulu pernah ia tinggalkan dan menghadapi mantan rekannya yang kini jadi musuh.
2. Gangster
Film ini dibintangi oleh Hamish Daud, Eriska Rein, Dwi Sasono, Agus Kuncoro, dan Yayan Ruhian.
Ceritanya ngambil latar di Jakarta dan Solo, dengan fokus utama pada kehidupan seorang pemuda yang terjebak di dunia kriminal dan harus menanggung akibat dari pilihan hidupnya.
Kisahnya mengikuti Jamroni (Hamish Daud), pemuda asal Solo yang punya impian hidup lebih layak.
Dia nekat ke Jakarta demi nyari cinta lamanya, Retta (Eriska Rein), yang sekarang udah jadi artis papan atas.
Tapi bukannya nemu cinta, Jamroni malah nyasar ke dunia gelap ibu kota. Tanpa sengaja, dia terseret konflik antar geng yang saling berebut kekuasaan.
3. Serigala Terakhir
Film Serigala Terakhir yang tayang perdana di tahun 2009 ini digarap oleh sutradara Upi Avianto.
Ceritanya kental banget dengan tema persahabatan yang diuji, pengkhianatan, dan kerasnya dunia kriminal di Jakarta.
Kisahnya ngikutin lima sahabat Ale (Vino G. Bastian), Jarot (Fathir Muchtar), Lukman (Ali Syakieb), Sadat (Reza Pahlevi), dan Jago (Dion Wiyoko) yang bareng-bareng tumbuh di lingkungan yang keras.
Mereka punya mimpi buat lepas dari kerasnya kehidupan jalanan, tapi nasib berkata lain.
Bukannya keluar, mereka malah makin dalam tenggelam di dunia gelap.
Situasi makin rumit waktu Jarot harus masuk bui gara-gara insiden berdarah, sementara yang lain justru makin larut dalam pusaran mafia.
4. The Raid 2: Berandal
The Raid 2: Berandal adalah lanjutan dari film hits The Raid: Redemption yang rilis tahun 2014.
Masih digarap sama Gareth Evans dan dibintangi Iko Uwais sebagai Rama, film ini tampil beda dari yang pertama.
Kalau sebelumnya aksi berpusat di satu gedung, kali ini ceritanya makin luas dan rumit.
Film aksi gangster asal Indonesia ini ngajak penonton masuk ke dunia kriminal yang lebih dalam, penuh karakter baru, dan tentunya pertarungan brutal dengan koreografi yang makin gila dan kreatif.
5. The Raid: Redemption
The Raid: Redemption bisa dibilang jadi jagoannya film aksi Indonesia yang paling dikenal sampai sekarang.
Dirilis tahun 2011, film ini digarap sama Gareth Evans dan dibintangi Iko Uwais yang jago banget berantem.
Pertama kali diputar di Festival Film Internasional Toronto, The Raid langsung dapet banyak pujian dari kritikus dan penonton internasional.
Ceritanya ngikutin Rama (Iko Uwais), anggota tim elit polisi yang dikirim buat ngegerebek sebuah gedung apartemen reyot yang dikuasai sama bos narkoba bengis, Tama Riyadi (Ray Sahetapy).
Tapi bukannya misi berjalan mulus, operasi ini malah berubah jadi mimpi buruk. Para penjahat sadar mereka diserbu dan balas nyerang habis-habisan.
Satu per satu anggota tim jadi korban, dan Rama harus bertahan hidup sambil terus melawan.
6. Merantau
Film Merantau rilis tahun 2009, jadi proyek pertama Iko Uwais di layar lebar sekaligus titik awal kerjasamanya bareng sutradara Gareth Evans, sebelum mereka bikin gebrakan lewat The Raid.
Lewat film ini, Pencak Silat diperkenalkan ke penonton internasional lewat adegan laga yang keren dan penuh tenaga.
Ceritanya tentang Yuda (Iko Uwais), pemuda Minang yang merantau ke ibu kota untuk mencari pengalaman hidup di luar sana.
Tapi bukannya nemu kehidupan baru yang tenang, Yuda malah harus berhadapan sama sindikat perdagangan manusia setelah ia nekat nolongin Astri (Sisca Jessica), yang nyaris jadi korban.
7. The Night Comes for Us
The Night Comes for Us rilis tahun 2018 dan digarap langsung oleh Timo Tjahjanto.
Film aksi brutal asal Indonesia ini dibintangi oleh Joe Taslim sebagai Ito, mantan anggota organisasi kriminal Triad yang berusaha keluar dari kehidupannya sebagai pembunuh bayaran setelah menyelamatkan seorang gadis kecil.
Tapi keputusan itu bikin dia diburu habis-habisan, apalagi sama Arian (Iko Uwais), sahabat lamanya yang masih loyal banget ke organisasi Triad.
Film ini penuh adegan brutal lengkap dengan senjata tajam, tembakan, dan koreografi perkelahian yang super detail dan intens.
Walau nggak tayang di bioskop, The Night Comes for Us meledak banget setelah tayang di Netflix dan langsung punya banyak penggemar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan