Protes Fans Menyusul Pengumuman Kembalinya Seunghan RIIZE oleh SM Entertainment

Seunghan RIIZE dan deretan protes penggemar dengan mengirimkan bunga duka cita di depan kantor SM Entertainment. (naver.com)

INDOZONE.ID - Kembalinya Seunghan, anggota grup RIIZE yang sempat tersandung kontroversi pribadi, telah memicu reaksi keras dari para penggemar.

Di depan kantor SM Entertainment, karangan bunga duka cita berderet sebagai bentuk penolakan terhadap keputusan tersebut.

Banyak penggemar menganggap SM Entertainment, meskipun merupakan salah satu agensi besar, telah salah langkah dan gagal memahami situasi dengan baik.

Baca Juga: Seunghan RIIZE Umumkan Hiatus Tanpa Batas Waktu Usai Foto Ciuman dengan Wanita Tersebar

Pada tanggal 12 Oktober, kantor SM Entertainment dipenuhi oleh karangan bunga duka yang dikirim oleh penggemar, yang dikenal sebagai BRIIZE.

Mereka menyampaikan ketidaksetujuan mereka atas kembalinya Seunghan dengan berbagai pesan di karangan bunga tersebut. Permintaan karangan bunga ini begitu tinggi sehingga salah satu penyedia layanan bunga duka bahkan menghentikan pesanan.

Sehari sebelumnya, pada tanggal 11 Oktober 2024, SM Entertainment mengumumkan bahwa Seunghan akan kembali bergabung dengan Rise setelah absen selama 10 bulan.

Baca Juga: Nasib Seunghan RIIZE Dipertanyakan karena Beredar Foto Ciuman dengan Wnaita, Belum Debut Tapi Kena Drama

Ia direncanakan akan mulai ikut serta dalam kegiatan grup secara bertahap mulai bulan November.

Wizard Production, yang bertanggung jawab atas produksi RIIZE, menyatakan bahwa perjalanan baru grup ini akan lebih bermakna dengan kehadiran ketujuh anggota lengkap, termasuk Seunghan.

Namun, pernyataan tersebut dinilai lebih berfokus pada sentimen emosional dan tidak memberikan alasan yang cukup memadai bagi penggemar.

Kontroversi yang melibatkan Seunghan terjadi pada akhir November tahun lalu, ketika foto-foto yang diduga dirinya sedang bersama seorang wanita di atas tempat tidur tersebar luas.

Insiden ini muncul hanya sekitar 70 hari setelah RIIZE memulai debutnya, dan membuat banyak penggemar kecewa, terutama karena grup ini belum sepenuhnya mapan.