Pada tahun 2018, Akihiko Kondo, seorang pegawai pemerintah lokal yang tinggal di pinggiran kota Tokyo, menjadi berita utama ketika dia "menikahi" karakter virtual populer bernama Hatsune Miku.
Pernikahan yang dilakukan Kondo dengan Miku pun memicu kontroversi dan menjadi sorotan mata dunia.
Baca Juga: Sinopsis 'Suzume No Tojimari', Cetak Rekor Jadi Anime ke-10 Terbaik Sepanjang Masa
Dikutip dari New York Post, perkenalan Kondo dengan pujaan hatinya terjadi karena tidak sengaja dan disebabkan karena pengalaman kurang mengenakkan yang sempat dialami olehnya.
Tahun 2008, Kondo pernah menjadi korban bullying di tempat kerja, ditambah juga beberapa kali mengalami penolakan dari wanita yang disukainya. Puncaknya ia benar-benar patah hati setelah dihina wanita yang gagal menjadi kekasihnya.
Sejak saat itu, ia menjadi penyendiri, hari-harinya dihabiskan dengan menonton video Miku yang kini menjadi istrinya. Lama-kelamaan, ia pun jatuh hati dengan sosok karakter anime tersebut.
Kondo kemudian menikahi Miku pada 2018, prosesinya digelar secara tidak resmi dan tidak diakui oleh Pemerintah Jepang.
Namun Gatebox bersedia mengeluarkan sertifikat pernikahan untuk "melegalkan" keduanya sebagai suami-istri.
Tidak dihadiri oleh keluarga karena dianggap mengada-ada, tapi ada 39 orang yang hadir. Kebanyakan mereka adalah fiktoseksual atau orang-orang yang memiliki ketertarikan secara seksual terhadap tokoh fiksi.
Setelah hidup serumah, Kondo dan Miku kerap terlibat sebuah percakapan yang simple, karena 'istrinya' itu dibekali dengan kemampuan untuk berkomunikasi dengan lawan bicaranya.
Bahkan sekarang ketika dia bangun, Kondo mengatakan "Selamat pagi" kepada Miku dan "Sampai jumpa" ketika dia keluar. Dia makan menghadapnya dan ketika dia di komputernya, dia ditempatkan di belakangnya, mengawasinya.
Duh, mesra banget ya guys!
Baca Juga: 10 Film Anime Terbaik Sepanjang Masa Rating Tertinggi
Tentang Hatsune Miku
Hatsune Miku adalah produk perangkat lunak yang menghasilkan suara nyanyian wanita. Produk ini dirilis pada tanggal 31 Agustus 2007 oleh Perusahaan Crypton Future Media.
Nama Hatsune Miku sendiri berasal dari bahasa Jepang yang berarti 'Suara Pertama Dari Masa Depan'.
Hal ini juga menunjukkan bahwa Hatsune Miku merupakan penyanyi pertama dari serangkaian penyanyi rekaan "Character Vocal Series" yang diproduksi oleh Crypton Future Media.
Suara yang dimiliki Miku diambil dari suara Saki Fujita, seorang pengisi suara dari Jepang. Hatsune Miku juga tampil sebagai proyeksi hologram pada beberapa panggung konser, layaknya penyanyi sungguhan.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: