Dear Taylor Swift, Nobar Premiere "The Eras Tour" di Jakarta Bikin Bioskop Serasa Tempat Konser

Keseruan menonton Taylor Swift: The Eras Tour di Cinepolis. (INDOZONE/M Fadli)

INDOZONE.ID - Sebuah pengalaman istimewa bagi para Swifties Indonesia menikmati keseruan nobar konser Taylor Swift The Eras Tour yang pernah digelar dimDofi Stadium, Los Angeles, AS beberapa waktu lalu akhirnya bisa dinikmari dalam format layar lebar

Keseruan tersebut busa terlihat dalam penayangan perdana di Sparks Senayan, Jumal (3/11/2023) kemarin. Studio 1 dan Studio 7 Cinepolis Sparks terlihat berubah menjafdi tempat konser. Para penonton pun dibekali dengan wristband dengann berbagai macam warna yang juga digunakan penonton di Sofi Stadium beberapa waktu lalu.

Antusias para penonton sudah terlihat sebelum film diputar. Mulai dari antrian photoboptb di red carpet, hingga berfoto selfie di dalam bioskop.

Baca Juga: Jack Antonoff Ungkap Dirinya Tumbuh Bersama Taylor Swift: Dia Orang yang Sangat Percaya Padaku

Suara keriuhan pun dimulai ketika lampu dimatikan, musik pembuka dikumandangkan, hingga wristban mulai menyala. Apalagi dibuka dengan visual kota Los Angeles dan langit di atas Sofi Stadium yang menggunakan drone.

Tyalor Swift: The Eras Tour sukses bikin penonton bioskop bersorak. (INDOZONE/Putri Octavia Saragih)

Taylor Swift sendiri membuka dengan beberapa lagu dari album "Lover" dengan lagu "Miss Americana" & the Heartbreak Prince" dan dilanjutkan dengan "Cruel". Sontak seluruh penonton di bioskop turut berdiri dan ikut bernyanyi bersama layaknya mereka berada di Sofi Stadium.

Terlihat dari layar, konser production serta art production yang megah membuat penonton ikut berdiri dan teriak kesenangan.

Baca Juga: Taylor Swift Umumkan Rilis Cruel Summer Versi Live dan Remix Jelang Rilis Album '1989 (Taylor's Version)'

Taylor Swift: The Eras Tour sukses bikin penonton bioskop bersorak. (INDOZONE/Putri Octavia Saragih)

Taylor sendiri sempat menceritakan bila ia sempat membuat setlist berdasarkan beberapa albumnya, terutama album yang dirilis saat pandemi dan tidak memiliki tournya. Hal itu juga yang menjadikan latar belakang The Eras Tour yang mengakomodasi setlist dari album "Lover", "Folklore", "Evermore", dan "Midnight".

Kendati sedikit menurun ketika memasuki tempo yang menurun. Beruntungnya penayangan lirik di layat yang memperlihatkan bila Taylor Swift tidak hanya seniman bermusikalitas, tapi juga sebagai story teller terbaik. Meski ada penonton yang tidak tahu melodi lagunya, namun bisa tetap menikmati liriknya.

Film konser selama 3,5 jam, cukup membuat kalian serasa nonton konsernya beneran.