Choi Siwon jadi pembicara di KTT ASEAN.
INDOZONE.ID - Choi Siwon, Duta Besar Regional UNICEF Asia Timur dan Pasifik menjadi pembicara di rangkaian KTT ASEAN, yakni ASEAN Business and Investment Summit (ABIS) pada Senin (4/9/2023) di Jakarta.
Personel Super Junior itu menyampaikan dua poin penting terkait isu anak.
Siwon mengajak seluruh para pemimpin negara ASEAN dan mitra dialog untuk berinvestasi pada anak.
Choi Siwon jadi pembicara di KTT ASEAN.
Dia meminta agar pemimpin negara harus menjamin anak tumbuh sehat, sehingga mampu mempelajari banyak keterampilan ditunjang dengan fasilitas memadai.
"Miliaran anak-anak di kawasan Asia Timur yang berusia 10 tahun belum mampu memahami teks sederhana," ujar Choi Siwon seperti dilansir dari YouTube ASEAN BAC Indonesia 2023, Selasa (5/9/2023).
"Menyelesaikan sekolah tanpa memperoleh keterampilan dasar, apalagi keterampilan di abad ke-21 penting dan diperlukan untuk pekerjaan yang bermakna," sambungnya.
Baca Juga: Choi Siwon Jadi Duta Promosi 50 Tahun Hubungan Persahabatan Indonesia-Korea Selatan
Poin kedua yang disampaikan Siwon mengenai kesehatan anak.
Di mana dia ingin pemimpin negara harus memberikan rasa aman pada anak, salah satunya dari efek perubahan iklim yang tengah terjadi di berbagai penjuru dunia.
Hal itu bisa dilakukan dengan memberikan vaksin pada setiap anak, agar terhindar dari berbagao ancaman penyakit.
"Pada aspek kesehatan, meskipun ada kemajuan dalam vaksinasi, jutaan anak di kawasan ini belum mendapatkan vaksin," ungkap Siwon.
"Sehingga membuat mereka rentan terhadap penyakit yang mengancam jiwa," tambahnya.
Baca Juga: Boy William Nongkrong Bareng Siwon Super Junior, Warganet: Kok Bisa Kembar Gitu Ya?
Siwon meyakini bila dua hal ini dapat dilakukan oleh seluruh pemimpin negara secara bersama-sama, maka anak-anak menjadi semakin tangguh menghadapi berbagai tantangan ke depan.
Lebih jauh, dia menambahkan bahwa investasi pada anak-anak dapat meningkatkan prospek perekonomian jangka panjang, termasuk di Asia Tenggara.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube/ ASEAN BAC Indonesia 2023