Baim Wong Jual iPad Sejutaan, Bea Cukai Turun Tangan

Baim Wong jual iPad murah.

INDOZONE.ID - Baim Wong kembali menjadi sorotan warganet. Kali ini, suami Paula Verhoeven itu menjual iPad seharga Rp1 juta, melalui akun Tiktok @baimwong.

Dia bilang, alasannya menjual gadget dengan harga sangat miring ialah sebagai hadiah untuk menyambut datangnya tahun baru 2024.

"Siapa yang bilang iPad mahal hayo? Nggak. Saya kasih harga murah Rp1 juta. Beneran nih, ini namanya menyambut 2024. Saya kasih hadiah. Udah lama nih kita nggak berbagi yang mantep banget, bener bosque?" ujar Baim Wong dalam unggahan di TikTok, seperti dikutip Z Creator Indozone, Kamis (28/12/2023).

Dalam video itu, Baim Wong juga menunjukkan ratusan unit iPad di dalam kardus-kardus dan hanya dengan dibungkus kemasan plastik bening.

Sementara rencananya, ratusan unit iPad murah itu akan dijual melalui siaran Live di akun Tiktok dan Instagram Baim pada Selasa (26/12/2023) kemarin.

Baca Juga: Baim Wong Klarifikasi Video Viral Teriak-teriak ke Karyawan, Ternyata Mau Tambah Lapak ke Shopee Live!

Baim Wong jual iPad murah.

Harga iPad yang terlampau murah ini membuat warganet menduga, bahwa iPad yang dijajakan artis yang memiliki nama asli Muhammad Ibrahim ini adalah barang refurbished alias produk yang sudah rusak dikembalikan ke pihak produsen, yakni Apple untuk diperbaiki.

Padahal, produk refurbished terkenal dengan barang yang sudah bekas dan sparepart-nya telah diganti, sehingga tidak original lagi.

"Atau iPad lama yang OS-nya (sistem operasi) udah nggak ada update, percuma juga nggak bisa dipake," tulis akun Mancing Jalan Jalan di kolom komentar unggahan Baim Wong.

Sementara itu, selain di Tiktok, video promosi iPad murah Baim juga ramai di platform media sosial lain. Di X, banyak warganet yang menduga bahwa Baim mendapatkan stok iPad yang kemungkinan besar adalah barang bekas ini dari luar negeri, atau melalui impor.

Namun, untuk mengimpor barang bekas dalam jumlah banyak, dibutuhkan izin khusus dari Kementerian Perdagangan dan Direktorat Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan. Dengan jumlah barang yang sangat besar, kemungkinan akan sulit bagi ayah dua anak ini atau mitranya untuk mendapat persetujuan impor.

"Harus cek persetujuan impor ke kemendag dan PIB (Pemberitahuan Impor Barang)/SPPB (Surat Persetujuan Pengeluaran Barang) dari Bea Cukai untuk memastikan itu masuk ke Indonesia secara legal," komentar @mharisman dalam unggahan akun X @ARSIPAJA.