Apsifor Beberkan Apa Saja yang Digali saat Periksa Psikologi Tamara Tyasmara hingga Angger Dimas

Tamara Tyasmara dengan kuasa hukumnya, Sandy Arifin.

INDOZONE.ID - Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor), mengungkap tujuan pihaknya melakukan pemeriksaan psikologi terhadap sejumlah saksi dalam kasus tewasnya Dante (6), putra artis Tamara Tyasmara.

Dalam kasus ini, baik Tamara hingga ayah kandung Dante, Angger Dimas sudah dilakukan pemeriksaan psikologi.

Ketua Umum Asosiasi Psikolog Forensik, Nathanael mengungkap apa saja yang digali pihakhya saat memeriksa psikologi Tamara maupun Angger. Namun, Nathanael tidak menjelaskan secara rinci.

"(yang didalami) Pemahaman terkait peristiwa, aspek psikologis yang bersangkutan terkait relasi dan peristiwa, secara umum itu," kata Nathanael saat dihubungi wartawan, Jumat  (16/2/2024).

Baca Juga: Tamara Tyasmara Sengaja Persiapkan Diri Jelang Pemeriksaan Psikologi Terkait Kematian Dante

Terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebut pemeriksaan psikologi ini dilakukan oleh tim Apsifor bersama tim Biro SDM Polda Metro Jaya. Dalam pemeriksaan ini, tim menggunakan tiga metode berbeda.

"Metode yang dilakukan oleh tim psikologi forensik menggunakan pertama multi metode, kedua multi tools, ketiga multi informan ini yang dilakukan," kata Ade Ary.

Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini menyebut, pemeriksaan psikologi ini merupakan bagian dari penyidikan kasus tewasnya Dante.

Pemeriksaan ini merupakan permintaan penyidik yang menangani kasus tersebut.

"Pemeriksaan psikologi forensik ini merupakan bagian dari penyidikan berbasis ilmiah atau scientific crime investigation. Atas permintaan penyidik, beberapa ahli dilibatkan dalam proses penyidikan ini antara lain tim psikologi forensik," ungkapnya.

Baca Juga: Tiba Sore Ini, Tamara Tyasmara Jalani Pemeriksaan Psikologi di Kasus Kematian Anaknya

Putra Tamara Tyasmara bernama Dante, meregang nyawa di sebuah kolam renang di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Merasa ada yang janggal, Tamara melaporkan kasus itu ke pihak kepolisian.

Dari serangkaian proses penyidikan yang dilakukan oleh polisi, didapati fakta jika Dante bukan tewas tenggelam biasa. Dante rupanya dibunuh oleh pacar Tamara, Yudha Arfandi.

Yudha menenggelamkan Dante sebanyak 12 kali dengan durasi yang berbeda-beda. Polda Metro Jaya juga sudah menetapkan Yudha sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Writer: Putri Surya Ningsih