Kategori Berita
Media Network
Jumat, 25 AGUSTUS 2023 • 07:35 WIB

Review ‘Past Lives’, Film Cantik Tentang Nostalgia dengan Cinta Pertama

Poster Past Lives

INDOZONE.ID - Rumah produksi A24 kembali mendistribusikan film bergenre drama-romantis bertajuk Past Lives. Film yang debut di Sundance Film Festival pada Januari lalu ini disutradarai oleh Celine Song, seorang penulis skenario dan sandiwara berkebangsaan Korea-Kanada, yang mana film ini menjadi debut penyutradaraannya. Film ini dibintangi oleh Greta Lee, Yoo Teo, dan John Magaro.

Sinopsis Past Lives

Hae Sung dan Na Young adalah dua sahabat kecil yang berbagi kenangan indah bersama. Na Young dan adiknya kemudian harus mengikuti kedua orangtuanya untuk pindah ke Kanada. Kisah Hae Sung dan Na Young kecil harus terhenti sampai disitu.

Dua belas tahun kemudian, Na Young yang sudah mengganti namanya menjadi Nora, mencoba menghubungi Hae Sung kembali. Nora yang tinggal di New York untuk mengejar karirnya kemudian mulai bernostalgia dengan Hae Sung yang masih tinggal di Seoul. Dengan perbedaan waktu, mereka tetap intens berkomunikasi.

Past Lives

Baca Juga: Review Film Horor 'Talk To Me': Aksi Nekat Remaja Pegang Tangan Misterius demi Komunikasi dengan Roh

Namun Nora harus menghentikan interaksi mereka karena nostalgia itu membuatnya terhanyut. Hae Sung yang seperti masih menyimpan perasaan pada Nora tidak punya pilihan selain melanjutkan hidupnya.

Apakah Nora dan Hae Sung akan bertemu pada akhirnya? Dan bagaimanakah hubungan mereka nantinya?

Review Past Lives

Satu kata yang akan langsung muncul di benak penonton adalah: Cantik. Yup, sinematografi film ini indah banget! Pergerakan kamera yang lembut, dan cenderung statis menambah kesan tenang dan sunyi dalam film ini. Tone warnanya dingin dan kelabu namun menjadi hangat lewat interaksi para karakter.

Past Lives

Baca Juga: Review The Departed (2006): Ketika Mata-Mata Dimata-matai

Shot-shot dalam film ini juga juara! Komposisi dan proporsi unsur dalam gambar yang estetik, serta cara gambar-gambar tersebut bercerita tidak henti membuat kagum. Sinematografer yang berjasa disini adalah Shabier Kirchner, pemenang penghargaan BAFTA tahun 2020 untuk kategori fotografi dan pencahayaan.

Scoring dalam film ini tentu didominasi dengan musik yang tenang. Di banyak adegan, kita bisa mendengar latar belakang suara yang natural dan memberi kesan sepi. Latar kota New York di film ini juga terasa damai dan bersahabat.

Adegan yang disajikan akan menarik fokus penonton untuk ikut merasakan kota New York yang diguyur hujan, apartemen yang sunyi, jalanan yang ramai namun tidak sesak, dan suasana heartwarming lainnya yang bikin tersenyum.

Past Lives

Baca Juga: Review 'Catatan Si Boy' 2023: Remake Modern dengan Visual Mewah, Para Karakter Ikonik Tampil Kekinian

Dengan premis yang sederhana dan berjalan lambat, tidak perlu berharap akan ada twist atau intrik kompleks. Nikmati saja film cantik ini!

Di luar Indonesia, film berdurasi 1 jam 45 menit ini bisa ditonton di platform Apple TV. Namun baru-baru ini, distributor film Indonesia, CBI Pictures memberi kode akan membawa film ini ke layar lebar. Kita tunggu saja, ya! Tidak akan rugi untuk langsung merasakan kedamaian film ini, dan ikut bernostalgia bersama Hae Sung dan Nora lewat layar lebar.

Z Creators: Milenia Rossa

Writer: Ananda Fachreza Lubis


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Review ‘Past Lives’, Film Cantik Tentang Nostalgia dengan Cinta Pertama

Link berhasil disalin!