Terkuak! Uang Konser Lentera Festival Dipakai Ketua Panitia untuk Ini

Ketua panitia konser Lentera Festival Tangerang

INDOZONE.ID - Pihak kepolisian membeberkan aliran dana konser Lentera Festival yang diselewengkan oleh ketua panitia konser berinisial MDPA (27). Rupanya, uang tersebut sudah digunakan pelaku secara pribadi.

"Dari petunjuk hasil dari pada penyidikan atau pemeriksaan, uang ada yang dipakai atau digelapkan tanpa diketahui. Tanpa diberitahukan kepada penyelenggara yang lain," kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Arief Nazarudin, kepada wartawan, Jumat (28/6/2024).

Profil Muhammad Dian Permana Angga, Diduga Pelaku Penggelapan Uang Event Lentera Festival. (Instagram @lentera.festival)

Polisi belum mau menjelaskan secara gamblang terkait total uang yang digelapkan oleh tersangka, termasuk digunakan untuk apa uang tersebut. Arief hanya menyebut uang itu digunakan secara pribadi oleh MDPA.

Baca Juga: Polisi Juga Usut Kerusuhan Konser Lentera Festival, Provokator Pembakaran Sudah Teridentifikasi!

"Ya, pokoknya ada yang dipakai keperluan pribadi sehingga tidak bisa melakukan pembayaran kepada artis," ungkap Arief.

Kendati demikian, Arief mengungkap, sempat ada niatan tersangka untuk mengembalikan uang itu sebelum konser digelar. Akan tetapi, fakta di lapangan, konser tersebut tetap batal, lalu pelaku melarikan diri.

"Niat dia walaupun ada untuk mengembalikan, tetapi kan jasa yang sudah disampaikan atau dipromosikan itu kan tidak jadi, gitu kan. Niatnya ada mengembalikan. Seharusnya pada saat sudah hari H, harusnya terlaksana konsernya," kata Arief.

Baca Juga: Polisi Masih Dalami Motif Ketua Panitia Lentera Festival Diduga Gelapkan Uang Konser

Kabur Sejam sebelum Konser Mulai

Kerusuhan di Festival Lentera Tangerang.

Muhammad Dian Permana alias MDPA, Ketua Panitia Konser Lentera Festival, ditangkap polisi di daerah Banten. Dia ditangkap usai melarikan diri satu jam sebelum acara konser Lentera Festival di Tangerang digelar.

Konser itu batal karena band tidak mendapat pelunasan pembayaran. Akibatnya, massa penonton mengamuk hingga kericuhan tidak terhindar.

WRITER: Andika Pratama