Sidang Mariah Carey ini bukanlah kali pertama Andy Stone mengajukan gugatan. Tuduhan serupa sebenarnya sudah pernah diajukan oleh Andy Stone pada Juni 2022 dengan tuntutan yang sama, yaitu 20 juta dolar AS. Namun, pada November di tahun yang sama, gugatan tersebut akhirnya dicabut.
Sementara itu, lagu All I Want for Christmas Is You milik Mariah Carey terus mencetak rekor baru setiap tahunnya.
Lagu ini menjadi salah satu yang paling populer saat musim Natal, menduduki puncak tangga lagu Billboard dan bahkan mendapatkan sertifikasi Diamond dari RIAA (Asosiasi Industri Rekaman Amerika Serikat).
Pada Desember tahun lalu, lagu ini mencetak sejarah sebagai lagu Natal pertama yang mencapai lebih dari 2 miliar streaming di Spotify. Mariah Carey pun mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini.
"Ini sungguh luar biasa. Lagu saya menjadi lagu Natal pertama yang mencapai 2 miliar streaming di Spotify. Saya sangat bersyukur kepada semua orang yang menjadikan lagu ini bagian dari tradisi akhir tahun mereka," ujar Carey dalam wawancaranya dengan People.
Dengan keputusan pengadilan ini, Mariah Carey kembali membuktikan bahwa All I Want for Christmas Is You tetap menjadi karya orisinal yang terus dicintai oleh banyak orang di seluruh dunia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Naver.com