Dibintangi Donny Alamsyah dan Poppy Sovia, "Godaan Setan yang Terkutuk" Jadi Horor yang Meneror Relung Rumah Tangga

Press conference 'Godaan Setan yang Terkutuk'. (Z Creators/Gunawan)

INDOZONE.ID - Film horor terbaru Godaan Setan yang Terkutuk siap menggemparkan layar lebar dengan cerita yang tak hanya menghadirkan ketegangan mistis, tetapi juga menggali luka emosional dalam kehidupan rumah tangga. Tayang mulai 15 Mei 2025, film ini bukan sekadar kisah hantu dan kesurupan, melainkan potret rapuhnya hubungan keluarga yang digerogoti oleh celah godaan.

Disutradarai dengan pendekatan emosional, film ini dibintangi oleh deretan aktor berbakat seperti Poppy Sovia, Donny Alamsyah, Claresta Taufan, Azela Putri, Aline Fauziah, Jefan Nathanio, dan Aden Bajaj. Godaan Setan yang Terkutuk merupakan hasil kolaborasi Maxima Pictures, Sinergi Pictures, VLP Indonesia, dan Ben Film.

Poppy Sovia memerankan Ibu Sri, sosok istri yang menghadapi tekanan luar biasa dalam rumah tangga. Bagi Poppy, peran ini bukan sekadar akting—ia merasakan kedekatan emosional yang mendalam.

"Aku merasa sangat related dengan karakter ini, apalagi buat ibu-ibu yang sering merasa stres di rumah. Film ini jadi cermin banget. Ada satu dialog yang menyentuh banget, 'Untuk merusak rumah tangga, tidak dulu suaminya, tapi ibunya dulu.' Dan aku merasa sedang digoyahkan," ungkap Poppy.

Baca Juga: 5 Film Horor Indonesia Terbaru Mei 2025, Wajib Ditonton di Bioskop!

Aktris ini juga mengungkap tantangan dalam adegan klimaks yang menuntut pengendalian emosi dan tenaga.

"Scene ending paling menantang karena harus kerja sama dengan anak-anak dan kru art. Harus tetap emosional tapi tidak terlihat berlebihan," tambahnya.

Berbeda dari film-film sebelumnya, Donny Alamsyah kali ini berperan sebagai seorang ustaz yang tidak hanya melawan kekuatan gaib, tetapi juga menghadapi godaan yang menyusup ke keluarganya sendiri.

"Yang menarik di film ini adalah bagaimana godaan setan bisa memanfaatkan celah-celah kecil di rumah tangga. Saya percaya, happy wife is happy life. Jadi film ini terasa sangat personal juga buat saya," ujar Donny.

Tak hanya aspek spiritual, Donny menyoroti tantangan teknis saat syuting, terutama di adegan klimaks yang sarat emosi dan aksi.

"Adegan rukiah dengan anak kecil itu menantang banget. Harus jaga tenaga tapi tetap intens. Plus, banyak kaca di lokasi jadi harus ekstra hati-hati," jelasnya.

Claresta Taufan mencuri perhatian dengan peran ganda sebagai Ratna dan sosok setan yang merasukinya. Pengalaman pertamanya memerankan hantu membuat proses pendalaman karakter menjadi unik dan penuh eksplorasi.

"Awalnya aku hanya casting sebagai Ratna, tapi ternyata diminta perankan juga si setan. Jadi tantangannya dua kali lipat. Jadi kerasukan bisa tanya referensi ke orang, tapi jadi setan? Itu harus dari dalam diri sendiri," katanya.

Claresta, yang juga seorang pelukis, memanfaatkan kepekaan seninya untuk menggali emosi karakternya.

"Aku mencoba pahami si setan lewat melukis, pakai acrylic di canvas berdasarkan riset. Ini pendekatan yang sangat personal buatku," ujarnya.

Adegan kerasukan dan pertarungan dengan Donny menjadi pengalaman fisik yang berat. "Pakai prostetik, contact lens, dan harus digantung dengan sling saat adegan berantem. Pertama kali jadi hantu, langsung disuruh full action," katanya tertawa.

Godaan Setan yang Terkutuk bukan sekadar film horor biasa. Ia mengajak penonton untuk menyelami sisi rapuh dalam kehidupan keluarga dan bagaimana iblis bisa menyusup melalui emosi manusia. Film ini akan menjadi pilihan tepat bagi pecinta horor dengan kedalaman pesan yang menyentuh.