Kamis, 29 MEI 2025 • 13:29 WIB

Robert Ronny Ungkap Punya Pengalaman Pribadi Soal Kehilangan dalam Film 'Tak Ingin Usai di Sini'

Author

Film 'Tak Ingin Usai di Sini' tayang 5 Juni 2025 di bioskop. (INDOZONE/Nadya Mayangsari)

INDOZONE.ID - Setelah sukses difilm serial Netflix The Most Beautiful Girl In The World, sutradara Robert Ronny kembali memperkenalkan film terbarunya berjudul Tak Ingin Usai di Sini, yang akan tayang di bioskop pada 5 Juni 2025.

Tak Ingin Usai di Sini merupakan film drama romantis yang mengangkat kisah cinta yang penuh pengorbanan. Melalui cerita K (Bryan Domani) dan Cream (Vanesha Prescilla), penonton diajak untuk memahami bahwa cinta itu nggak harus memiliki, tapi juga soal keikhlasan dalam melepaskan, demi kebahagian orang lain. 

Sineas Robert Ronny, selaku sutradara sekaligus film maker menjelaskan bahwa Tak Ingin Usai di Sini ceritanya sudah ada sejak tahun 2019, dan ia juga memiliki pengalaman pribadi terkait hal-hal yang berbau kehilangan.  

Baca Juga: Sinopsis Tak Ingin Usai di Sini, Film Romantis Vanesha Prescilla & Bryan Domani yang Tayang 5 Juni 2025

"Jadi memang sudah stay sejak lama ceritanya, dari tahun 2019 dan saya punya pengalaman pribadi dengan soal-soal kehilangan, dan segala macam, jadi saya mengerti dengan feeling yang mau disampaikan dari film ini," ujar Robert Ronny saat jumpa pers di Kawasan Jakarta Selatan, pada Rabu (28/5/2025).

Karena, sejatinya cinta itu yang sama-sama mau berjuang, berkorban, walaupun itu menyakitkan. Apalagi di era sekarang ini, mungkin belum semua bisa memahami tentang cinta yang sebenarnya.

Official poster Film

"Saya selalu ngomong bahwa cinta itu butuh pengorbanan, jadi kalau generasi sekarang ini mungkin merasa bahwa cinta hanya senang-senang saja sih, saya ingin mengingatkan saja bahwa, cinta tanpa pengorbanan sih bukan cinta yang sesungguhnya." jelas Robert Ronny.

Andi Boediman, selaku produser eksekutif juga memaparkan bahwa film Tak Ingin Usai di Sini hadir karena sebuah kepercayaan akan di balik kisah cinta yang tidak selalu selesai, pasti akan ada pelajaran yang didapatkan dari mencintai atau dicintai.

"Kami merasa ada ruang yang besar untuk film drama romantis yang kuat secara cerita dan emosional. Tak Ingin Usai di Sini hadir karena kami percaya, di balik kisah cinta yang tidak selesai, selalu ada pelajaran tentang mencintai dengan tulus. Film ini mengisi ruang tersebut dengan cerita yang menyentuh tapi tetap relevan," kata Andi Boediman.

Di film ini, Robert Ronny juga memberikan tantangan bagi para jajaran cast. Tak hanya bagi kedua pemeran utama, tapi juga untuk para ansambel pemeran.

Seperti Davina Karamoy yang harus tampil berbeda dari karakter yang biasa ia mainkan di film-film lain dan akan memperlihatkan sisi keaktorannya yang kaya, hingga peran penyanyi Rossa yang biasanya tampil di depan panggung, kini harus berakting di film Tak Ingin Usai di Sini.

Film ini juga menjadi momen eksplorasi akting bagi para pemain. Vanesha mengaku bahwa karakter Cream ini menantangnya sangat emosional.

Baca Juga: Hadirkan Film Romcom 'The Most Beautiful Girl in the World', Reza Rahadian: Saya Sudah Lama Menantikan Ini!

"Cream terlihat ceria, tapi sebenarnya menyimpan luka. Untuk menyelami karakter ini, aku harus menanggalkan sisi Vanesha dan masuk ke kompleksitas emosinya," ujar Vanesha Prescilla.

Sementara bagi Bryan Domani sendiri, dalam memerankan tokoh K bukanlah perkara mudah.

"K memikul beban besar sejak awal cerita. Untuk memainkan emosi itu, aku sangat terbantu oleh chemistry dengan Vanesha dan arahan sutradara yang detail," kata Bryan Domani.

Tak Ingin Usai di Sini juga turut dibintangi oleh Davina Karamoy, Rayn Wijaya, Asha Assuncao, Jinan Safa, Indian Akbar, Anya Zen, Tanta Ginting, dan Rukman Rosadi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan Langsung