Kategori Berita
Media Network
Rabu, 31 JULI 2024 • 10:25 WIB

Berperan di "Sakaratul Maut", Indah Permatasari Bagikan Pengalaman dan Tantangan Memerankan Tokoh Retno

Press Screening & Press Conference Film

INDOZONE.ID - "Sakaratul Maut" adalah film horor terbaru dari Rapi Films, akan dirilis di bioskop di seluruh Indonesia mulai 1 Agustus 2024.

Film ini merupakan karya kedua dari sutradara Sidharta Tata, yang diproduksi oleh Rapi Films dengan kolaborasi dari Sky Media, Legacy Pictures, dan Rhaya Flicks.

Naskahnya ditulis oleh Agasyah Karim, Khalid Kasogi, dan Bayu Kurnia, dengan pemeran seperti Indah Permatasari, Della Dartyan, Claresta Taufan, Maryam Supraba, dan Aksara Dena.

Tata selaku sutradara menceritakan tentang bagaimana konsep dan proses yang panjang dalam menciptakan film yang sebentar lagi akan tayang di bioskop ini. 

"Konsep gagasan dari film "Sakaratul Maut" ini bermula saat pertemuan kami, dan aku selalu menyimpan banyak materi atau pengalaman-pengalaman yang aku punya dari lingkungan terdekatku. Salah satunya cerita tentang mbah muyutku yang sering banget jadi bahan cerita ketika kami ada kumpul-kumpul keluarga, dan cerita tentang mbah buyut seperti apa, banyak cerita yang memang pada saat itu saya pernah mendengarnya mulai dari cerita politik, ekomoni, bahkan sampai berujung ke cerita horror," kata Mas Tata saat konferensi pers Gala Premiere Film "Sakaratul Maut".

Baca Juga: Sambut Bulan Kemerdekaan, KlikFilm Screening Film 'Evil Does Not Exist' dan 'Burning Days'

Mas Tata mengambil cerita yang berangkat dari orang terdekatnya sendiri, yakni mbah buyut dan lingkungan sekitarnya.

"Bagaimana mbah buyut itu mempunyai kemampuan yang pada saat itu bisa menjadi pegangannya, karena leluhur-leluhur di masa dulu punya kemampuan yang seperti itu. Roh dalam cerita ini juga bersumber dari pengalaman empiris dan ceriita-cerita yang saya dengar, yang kemudian kita buat menjadi fiksi dan diolah sama teman-teman penulis yang akhirnya menjadi film "Sakaratul Maut" ini," tambahnya.

Kemudian dia membagikan pengalaman serunya dan tantangan dari cara tokoh-tokoh membawakan peran dalam film ini.

"Di sini tantangannya adalah, semua karakter utama dan pendukungnya itu nyaris didominasi oleh perempuan," sambungnya.

Tak hanya Tata, Indah Permatasari sebagai tokoh utama dalam berperan sebagai Retno di film ini, membagikan pengalamannya selama syuting dengan jajaran cast lainnya.

Baca Juga: Ulasan 'Deadpool & Wolverine': Kesenangan Berlapis dalam Bentuk Fans Service Berisi Nostalgia

"Project yang luar biasa menyenangkan sekali, walaupun ini genrenya horror tapi selama proses syuting itu aku bahagia banget, dan sejujurnya ini karakter yang paling berat buat aku, karena harus berbahasa Jawa, dan itu bukan keahlianku," kata Indah.

Memerankan tokoh Retno sangat menguras tenaga, karena ia dituntut harus bisa berbahasa Jawa, itu bukan keahliannya di kehidupan nyata, kemudian dari keseluruhan ceritanya juga ia diberikan tantangan yang luar biasa dalam memerankan tokoh.

"Jadi, ini karakter yang paling berat, dari keseluruhan ceritanya ini, Retno tuh kayak mencari masalahnya, mencari jalan keluarnya kan bagaimana Bapak bisa meninggal dengan baik. Selama prosesnya cukup membuat aku sakit kepala, dan untungnya pas selama syuting berjalan lancar," jelasnya.

Penulis: Nadya Mayangsari

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan Langsung

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Berperan di "Sakaratul Maut", Indah Permatasari Bagikan Pengalaman dan Tantangan Memerankan Tokoh Retno

Link berhasil disalin!