Kekuatan sejati dari artefak White Tiger terletak pada hubungannya dengan dewa kuno. Dalam komik, ketiga harimau giok ini menyalurkan kekuatan dari dewa Harimau dalam mitologi Amerika Selatan.
Keputusan Marvel Studios untuk mempertahankan asal-usul mistik White Tiger mencerminkan perubahan dalam cara MCU menangani pahlawan tingkat jalanan.
Serial Marvel Netflix sebelumnya biasanya meredam elemen supernatural demi interpretasi yang lebih realistis dan terhubung dengan dunia nyata. Karakter dengan latar belakang mistik sering kali memiliki asal-usul yang diubah dengan penjelasan pseudo-saintifik atau kekuatan yang sangat dikurangi.
Dengan mempertahankan sifat mistik dari sumber kekuatan White Tiger, Daredevil: Born Again menandakan kesiapan untuk terhubung dengan kerangka supernatural yang lebih luas yang sedang dibangun di tempat lain dalam MCU.
Baca Juga: Comeback Jon Bernthal sebagai Punisher di 'Daredevil: Born Again'
Dewa Harimau yang memberi kekuatan kepada jimat Hector memiliki kesamaan konseptual dengan karakter berbasis dewa lain di alam semesta Marvel, seperti dewa Panther Bast dari Black Panther dan dewa bulan Mesir Khonshu dari Moon Knight.
Bagi para penggemar lama Marvel Comics, melihat White Tiger Hector Ayala diperankan dengan asal-usul mistik yang otentik mewakili penerimaan warisan karakter ini.
Episode baru dari Daredevil: Born Again tayang setiap hari Selasa di Disney+.
Apa pendapatmu tentang versi White Tiger dari MCU? Bergabunglah dalam diskusi di kolom komentar!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Comicbook.com