Film '13 Bom di Jakarta' Dirilis dengan Action Terbesar di Indonesia yang Terinspirasi dari Kejadian Nyata
INDOZONE.ID - Film “13 Bom di Jakarta” merupakan film yang terinspirasi dari kejadian nyata segera tayang di bioskop Indonesia.
Film karya sutradara tersohor Angga Dwimas Sasongko ini bakal menyuguhkan deretan aksi dan laga spektakuler lewat genre aksi-spionase dan akan menjadi salah satu film action terbesar Indonesia.
Film laga ini dibintangi oleh sejumlah aktor berbakat yakni Rio Dewanto, Chicco Kurniawan, Lutesha, Ardhito Pramono, Putri Ayudya dan Ganindra Bimo.
Selain itu, turut dimeriahkan oleh Niken Anjani, Rukman Rosadi, Andri Mashadi, Muhammad Khan dan Aksara Dena. Berikut ini first look dari filmnya.
Baca Juga: 17 Film Action Terbaik Dunia 2023, Ada Hollywood dan Korea!
Film produksi Visinema Pictures ini menggelar tayang perdana dan juga merilis video first look dan teaser poster perdana.
“Mengusung genre yang fresh, film 13 Bom di Jakarta bakal menjadi film action Indonesia terbesar di tahun ini. Skala produksi film ini sangat besar, punya banyak ledakan, action, tembak-tembakan, car chase yang akan sangat seru disaksikan di layar bioskop. Visinema selalu berusaha menjadi game changer di industri film dan menghadirkan hal baru untuk penonton Indonesia di setiap produksi kami," ungkap Angga Dwimas Sasongko saat ditemui dikawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023).
"Film ini punya angle yang unik, teknik pembuatan film yang belum pernah dilakukan sebelumnya di Indonesia yang pasti menawarkan hal yang berbeda buat penonton,” sambung Angga.
Angga menambahkan, cerita film 13 Bom di Jakarta juga terinspirasi kejadian nyata yakni peristiwa pengeboman sebuah mal di Tangerang, Banten, pada 2015 silam.
Baca Juga: Bangga! 2 Film Indonesia Karya Visinema Lolos Busan International Film Festival di Korea
“Menurut saya, genre film action di Indonesia masih punya banyak ruang untuk dieksplorasi. Maka dari itu Visinema menghadirkan 13 Bom di Jakarta ini sebagai tontonan yang penuh kejutan dan orisinil, siap menghibur penonton di bioskop pada tahun 2023 ini,” ucap Produser 13 Bom di Jakarta Taufan Adryan.
Sementara itu, aktor Rio Dewanto mengaju tertarik dan tertantang berperan dalam film '13 Bom di Jakarta'. Berperan sebagai teroris membuat Rio Dewanto memiliki pengalaman memegang senjata api sungguhan.
“Saya selalu merasa tertantang produksi bersama Visinema. Di 13 Bom di Jakarta, saya semangat banget memerankan karakter ini karena sangat kompleks dan tidak hitam-putih seperti kebanyakan penjahat film action. Trus baru di film ini saya jadi punya pengalaman pegang senjata beneran, seperti shotgun dan bazooka. Meskipun karakter ini terbilang ekstrem, tapi saya percaya bahwa seni peran adalah sarana untuk mengeksplorasi berbagai sisi kepribadian manusia,” kata Rio Dewanto.
Bergabung di proyek film 13 Bom di Jakarta, Ardhito Pramono jadi mencicipi genre film action untuk yang pertama kalinya. Film ini sekaligus menjadi proyek comeback Ardhito setelah vakum di industri perfilman selama 2 tahun.
“Anyway, gue emang udah 2 tahun hiatus main film trus akhirnya gue diajak Mas Angga buat main film 13 Bom di Jakarta dengan karakter yang gak pernah gue bayangin sebelumnya, gue seneng banget. Gue berperan sebagai William, sosok cowok jenius, jago komputer, dan jadi pendiri perusahaan mata uang digital dalam bentuk kripto,” ujar Ardhito Pramono.
Proses syuting film 13 Bom di Jakarta berlangsung selama 41 hari, berlokasi di kawasan Jakarta hingga Klaten, Jawa Tengah. Film 13 Bom di Jakarta dijadwalkan tayang di tahun 2023.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: