"True Detective: Night Country" Jadi Serial Paling Argumentatif, Terutama Penjelasan di Ending
INDOZONE.ID - Hanya sekejap menunggu, serial "True Detective" season 4 atau yang diberi nama True Detective: Night Country akhirnya selesai di HBO Go. Menariknya serial ini menjadi yang paling banyak ditonton namun juga dikenal sebagai serial paling argumentatif lantaran ada dua kubu: yang bilang bagus versus yang bilang buruk secara seimbang.
Lihat saja rating yang cukup tinggi oleh kritikus 92% di Rotten Tomatoes, dengan respon audiense yang kurang puas di situs tersebut, IMDB dan reedit. Beberapa menyebut Night Country sebagai salah satu musim terbaik dari True Detective, sejumlah besar orang menggambarkannya sebagai kekecewaan besar.
Salah satunya adalah ending di bagian akhir di epsiode keenam. Beberapa penonton mngerti apa yang terjadi, namun beberapa yang lain mengaku kurang banyak terjelaskan.
Penjelasan Ending "True Detective: Night Country"
Mendekati penghujung series, Danvers (Jodie Foster), Navarro (Kali Reis), dan Prior (Finn Bennett) memaksa diri mereka sendiri ke sudut buntu untuk mengungkap kasus terhubung Annie K (Nivi Pederson) dan para ilmuwan Tsalal.
Baca Juga: 'Lanterns' dari DCU akan Digarap Seperti 'True Detective', Tokohnya 2 Green Lantern Ini
Setelah menemukan bahwa ilmuwan yang hilang, Raymond Clark (Owen McDonnell), bersembunyi di lab gua es rahasia yang terhubung ke pusat penelitian Tsalal, Danvers dan Navarro menyadari bahwa lab itu adalah tempat Annie K dibunuh. Mereka kemudian memaksa Clark untuk mengungkapkan semua rahasia.
Ketika kencan dengan Clark, Annie K mengetahui bahwa Tsalal tidak hanya memalsukan angka toksisitas untuk Silver Sky tetapi juga membayar tambang untuk memproduksi lebih banyak limbah karena polusi melembutkan permafrost Arktik sehingga para peneliti dapat mengekstrak mikroorganisme ilmiah yang groundbreaking dari es.
Terkejut dengan apa yang telah mereka lakukan, Annie menyelinap ke lab dan menghancurkan beberapa tahun pekerjaan mereka sebelum dia diserang dan ditikam lebih dari 30 kali oleh ilmuwan lain sementara Clark menyaksikan.
Baca Juga: Review The Millionaire Detective Balance: Unlimited, ketika Orang Kaya Jadi Detektif
Meskipun mengatakan bahwa dia tidak akan menyakiti Annie, Clark akhirnya yang menyelesaikan pekerjaan dengan mencekik Annie. Namun, dia mengklaim bahwa yang melakukan itu adalah polisi yang dikirim tambang untuk memindahkan mayatnya—yaitu, Hank (John Hawkes)—yang memotong lidahnya.
Clark melanjutkan dengan mengatakan bahwa Annie kembali dari kematian untuk membunuh ilmuwan lain. Tetapi setelah dia melarikan diri ke luar untuk bunuh diri dalam badai, Danvers dan Navarro akhirnya berpikir untuk memeriksa hatch ke lab bawah tanah untuk petunjuk tentang apa yang mungkin terjadi pada malam para pria Tsalal menghilang.
Di sana, mereka menemukan cap tangan yang kehilangan dua bagian atas dua jari terakhirnya yang mirip dengan milik tangan Blair Hartman (Kathryn Wilder), wanita lokal yang bekerja di pabrik pemrosesan kepiting Blue King yang kita temui di episode 1 ketika Navarro datang untuk menyelidiki pertengkaran antara Blair, mantan kejamnya, dan rekan kerja Bee (Diane E. Benson).
Danvers dan Navarro menuju ke rumah Bee, di mana Blair tinggal, dan Bee menceritakan kisahnya. Dalam adegan kilas balik, kita melihat bahwa saat bekerja sebagai pembersih di fasilitas Tsalal, Bee menemukan bahwa ilmuwan adalah orang-orang yang membunuh Annie K.
Baca Juga: Ending 'A Shop For Killers' Penuh dengan Tanda Tanya, Mungkinkah Bakal Lanjut Season 2?
Dia, Blair, dan sekelompok wanita pribumi lokal lainnya kemudian masuk ke Tsalal dengan senjata, mengumpulkan pria-pria tersebut, dan melepaskan mereka ke alam liar Arktik telanjang.
Danvers dan Navarro menerima cerita Bee dengan lapang dada, menjelaskan bahwa mereka akan mendukung penjelasan bahwa longsoran salju menewaskan pria Tsalal daripada mengadukan wanita tersebut. Reaksi mereka sesuai dengan apa yang telah kita pelajari tentang pasangan itu—bahwa Navarro "memiliki sesuatu" tentang kekerasan terhadap perempuan dan Danvers, meskipun kadang-kadang enggan menunjukkannya, berbagi sentimen tersebut.
Sisipan Supranatural
Selama malam terakhir kedua protagonis di Tsalal, Navarro dan Danvers dihantui oleh tanda-tanda dari apa yang akan kita sebut sebagai luar biasa (alam mati yang misterius yang telah memainkan peran penting dalam Night Country). Faktanya—selain munculnya jeruk hantu dan kaca pecah—keduanya tampaknya benar-benar dihantui oleh hantu masa lalu mereka, yaitu Danvers oleh anaknya Holden dan Navarro oleh ibunya dan saudara perempuanny).
Danvers mewakili "non-penganut agama yang dalam keraguan percaya, dan Navarro yang beriman yang dalam keraguan meragukan, ketegangan antara keduanya atas pandangan berbeda mereka tentang kematian menjadi argumen. Apakah ada hal supranatural di kejadian tersebut? Apa benar ada arwah yang berbicara kepada Nvarro dan ditampik Danvers?
Danvers akhirnya tampaknya mengalami perubahan hati. Setelah Navarro menyelamatkan Danvers dari di bawah es, Navarro memberitahunya bahwa ketika Holden muncul dalam salah satu visinya, dia memberitahunya bahwa dia "melihat" Danvers.
Baca Juga: Wolverine di 'Deadpool 3' akan Berbeda dari 'X-Men', Begini Penjelasan Hugh Jackman
Ini adalah referensi langsung ke permainan sembunyi-sembunyian yang sering ditunjukkan antara Danvers dan Holden dalam adegan kilas balik, tetapi juga terhubung dengan simbolisme buta satu mata yang terus muncul sepanjang musim .
Dalam podcast resmi Night Country HBO, López mengatakan bahwa permainan ini "sedikit metafora" dan "merujuk pada kenyataan bahwa kita hanya melihat sebagian dari apa yang ada di sekitar [kita]."
Penjelasan Lidah Annie dalam 3 Versi
Salah satu yang menjadi bahan perbincangan tentang penjelasan soal lidah Annie dan apa yang terjadi dengan Navarro di akhir cerita. Banyak yang merasa misteritersebut tidak terjawab, namun ada juga yang merasa ada beberapa interpretasi.
Mengutip Variey, showrunner dari serial ini Issa Lopez memberikan penjelasan tentang lidah dan Navarro. Keberadaan lidah di Tsalal dan siapa yang menaruhnya menurutnya bisa dibuat tiga versi.
Versi pertama, setelah Annie dibunuh ilmuwan Tsalal, mereka memanggil polisi bernama Hank, untuk membawanya ke tempat ia ditemukan jauh dari lokasi penelitian. Dengan benih psikopat, Hank akhirnya memutuskan lidahnya sebagai simbol untuk mereka yang protes tentang tambang, dan kemudian menaruhnya diam-diam saat datang ke stasiun saat para ilmuwan menghilang.
Versi kedua dianggap yang paling masuk akal. Lidah yang dipotong Hank ditemukan oleh orang-orang desa kerabat Annie dan menyimpannya. Saat tahu bahwa Annie dibunuh oleh para ilmuwan, mereka pun menghukum para ilmuwan dan kemudian menaruh lidah itu di sana sebagai bukti tambahan untuk memperlihatkan hubungan kedua kasus kepada polisi.
Versi ketiga mengandung supranatural di mana arwah Annie yang menaruhnya di sana di malam para wanita itu menghukum para ilmuwan. Annie meninggalkan lidahnya sendiri, karena dia tahu bahwa inilah awalnya — bahwa akhirnya dia bisa menceritakan kisahnya.
"Jadi terserah Anda untuk memutuskan," kata Issa Lopez saat diwawancara Variety.
Baca Juga: Penjelasan Ending Serial 'Wednesday', Dalang dan Nasib Monster serta Potensi Season 2
Ending tentang Navarro
Sepertinya adegan terakhir Night Country berlangsung beberapa bulan setelah malam polar berakhir, pada hari pertama yang panjang dalam setahun. Ketika Danvers diwawancarai tentang peristiwa yang terjadi seputar pembunuhan Tsalal, kita melihat Navarro akhirnya pergi ke berjalan ke arah es, mungkin untuk bergabung dengan ibunya dan saudara perempuannya di luar.
Menurut Lopez, Navarro bisa saja memilih pergi ke alam di mana ibu dan adiknya berada untuk kedamaian.
"Dia menyerah padanya adalah bahwa suara-suara mencoba merangkulnya, dan memberinya sesuatu yang merupakan bagian yang hilang dari hidupnya. Jadi sekarang dia dapat, dengan pengetahuan itu, membuat keputusan tentang nalurinya yang selalu dia miliki, yaitu, "Hanya pergi, dan terus pergi." Dan melakukannya dengan damai dengan dirinya sendiri. Jika itu membawanya ke kehidupan setelah mati atau tidak, itu sedikit terbuka untuk penafsiran."
Baca Juga: Spoiler! Ending ‘No One Will Save You’: Apa yang Terjadi Pada Brynn, Berhasilkah Ia Bertahan Hidup?
"Akan ada sebagian penonton kami yang ingin percaya pada puisi bahwa dia pergi untuk bersama roh orang-orang yang telah dia kehilangan, dan tidak sendirian seperti sekarang. Dan itu baik-baik saja! Itu adalah interpretasi."
Jadi Navarro yang berdiri di depan teras bersama Danvers bisa dianggap adalah roh Navarro atau Navarro sungguhan yang menghilang dan kembali menemui temannya. Issa Lopez membiarkan penonton sengaja berdebat untuk hal tersebut.
"Jika Navarro yang kembali adalah rohnya, ada keindahan puisi di dalamnya: Itu adalah roh dalam kedamaian, tidak seperti penampakan yang pernah dia lihat sebelumnya. Dan jika dia adalah Navarro setelah melakukan perjalanan dan kembali untuk bersama temannya, itu juga indah."
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Berbagai Sumber