Senin, 14 OKTOBER 2024 • 12:05 WIB

6 Rekomendasi Film Keren yang Tidak Menang Oscar Kategori Best Picture: Ada Batman dan Black Panther!

Author

Oscar. (REUTERS/Mario Anzuoni)

INDOZONE.ID - Penghargaan Oscar adalah sebuah tradisi yang sudah lama ada dan dihormati.

Banyak film bergengsi memenangkan kategori Best Picture atau Film Terbaik di Oscar. Akan tetapi, ada juga film bagus yang gagal mendapatkan piala emas untuk kategori paling bergengsi di Oscar tersebut.

Beberapa di antaranya bahkan dianggap sebagai karya paling berpengaruh dan mendapat pengakuan kritis sepanjang sejarah.

Meskipun definisi tentang apa yang menjadikan sebuah film sebagai pemenang bersifat subjektif, banyak yang merasa, bahwa ada sejumlah film yang sebenarnya memiliki peluang lebih besar untuk meraih penghargaan tertinggi.

Banyak film berkualitas tinggi yang masuk nominasi, namun pada akhirnya tidak berhasil meraih penghargaan utama tersebut.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Film yang Dibintangi Hwang Jung-Min

6 Rekomendasi Film Keren yang Tidak Menang Oscar Kategori Film Terbaik

1. Star Wars (1977)

Star Wars: Episode IV - A New Hope.

Star Wars merupakan film terbesar pada 1977. Film ini adalah salah satu karya layar lebar yang laku. Film ini pun disukai banyak kritikus.

Selain itu, film ini dinominasikan untuk 11 Academy Awards. Tak heran jika film ini sukses membawa pulang tujuh Oscar meski kalah dari Annie Hall dalam kategori Film Terbaik .

Perdebatan mengenai film mana yang memiliki dampak budaya lebih besar antara Star Wars dan Annie Hall memang sulit dipecahkan.

Beberapa orang berpendapat, bahwa Academy Awards mungkin lebih memilih memberikan Oscar kepada Annie Hall. Sebab, film tersebut mencerminkan gaya pembuatan film lebih dewasa, sesuai dengan citra yang ingin dibangun oleh organisasi tersebut dibandingkan.

Namun, seiring berjalannya waktu, kekalahan Star Wars terasa makin mengecewakan. Sebab, munculnya tuduhan terhadap Woody Allen. Reputasi sutradara itu menurun, sedangkan Star Wars tetap menjadi film klasik yang tidak pernah kehilangan pesonanya.

2. The Shawshank Redemption (1994)

The Shawshank Redemption (Columbia Pictures)

The Shawshank Redemption merupakan sebuah film drama/kriminal yang rilis pada 1994. Salah satu film klasik yang wajib ditonton oleh setiap penggemar film, setidaknya sekali dalam hidupnya.

Disutradarai oleh Frank Darabont dan dibintangi oleh Morgan Freeman, film ini menceritakan kisah seorang bankir bernama Andy Dufresne.

Secara keliru, dia dihukum penjara seumur hidup di penjara Shawshank atas tuduhan pembunuhan istrinya dan selingkuhannya.

Andy digambarkan sebagai sosok yang mampu bertahan dan menyesuaikan diri dengan kerasnya kehidupan di penjara, serta membentuk persahabatan yang mendalam dengan Red (Morgan Freeman).

Film ini layak mendapatkan penghargaan tertinggi, bukan hanya karena narasinya yang memukau. Akan tetapi, itu juga karena kualitas sinematografi, akting luar biasa, dan dialog mendalam.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Film dan Drama Ra Mi-Ran

Ini adalah pilihan yang tepat jika kamu menginginkan kisah bermakna dengan performa akting kuat. The Shawshank Redemption ini, bersama dengan beberapa film lain dalam daftar, dinominasikan pada 1994.

Namun, The Shawshank Redemption kalah dari Forrest Gump yang juga mendapatkan banyak respons positif dari publik.

3. Pulp Fiction (1994)

Pulp Fiction.

Pada 1994, beberapa film berusaha mendefinisikan ulang dunia sinema. Akan tetapi, hanya sedikit yang berhasil melakukannya dengan keaslian dan kreativitas, seperti Pulp Fiction karya Quentin Tarantino.

Film ini mengejutkan penonton dan mendapat pujian dari kritikus, sekaligus mengubah wajah sinema modern.

Pulp Fiction masuk dalam beberapa nominasi penghargaan. Alhasil, banyak orang memperkirakan film ini akan membawa pulang piala untuk kategori Film Terbaik, terutama setelah keberhasilannya meraih Palme d'Or di Cannes.

Meski memiliki popularitas tinggi, film ini kalah dari Forrest Gump. Kendati kalah, sebagian kalangan menganggap karya Tarantino lebih layak mendapatkan penghargaan utama tersebut.

Persaingan untuk Film Terbaik pada 1994 memang penuh dengan film-film berkualitas, seperti The Shawshank Redemption, tetapi sulit menampik inovasi yang dihadirkan Pulp Fiction.

Hingga kini, Pulp Fiction tetap menjadi salah satu karya Tarantino yang paling ikonik dan terus beresonansi di hati para penonton.

4. The Dark Knight (2008)

Christian Bale dalam The Dark Knight

The Dark Knight menjadi fenomena besar pada 2008. Tidak hanya sebagai film terlaris pada tahun itu, The Dark Knight juga salah satu yang paling banyak mendapat ulasan positif.

Dengan kombinasi popularitas dan kualitas tersebut, banyak yang mengira film ini akan dengan mudah mendapatkan nominasi Film Terbaik di Academy Awards.

Namun, ketika nominasi diumumkan, film tersebut tidak masuk dalam kategori Film Terbaik.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Film Komedi Kevin Hart yang Bikin Ngakak, Terbaru Ada Borderlands

The Dark Knight memang meraih delapan nominasi lainnya, termasuk Aktor Pendukung Terbaik untuk Heath Ledger yang menang secara anumerta. Akan tetapi, absennya nominasi untuk Film Terbaik terasa mencolok.

Tanpa bermaksud merendahkan lima film yang terpilih sebagai nominasi, sulit untuk menolak The Dark Knight telah meninggalkan dampak yang begitu besar bagi penonton dan dunia sinema.

5. Mad Max: Fury Road (2015)

Charlize Theron dalam Mad Max: Fury Road (2015). (IMDb)

Mad Max: Fury Road mengejutkan banyak orang ketika dirilis pada 2015. Film ini dipenuhi dengan ketegangan dan adrenalin, serta menghadirkan adegan kejar-kejaran mobil yang panjang dan membuat penonton terus merasa tegang.

Film ini meraih berbagai Oscar dalam kategori teknis. Seharusnya, film ini bisa memenangkan penghargaan untuk kategori Aksi jika ada. Akan tetapi, penghargaan utama Academy Awards jatuh ke tangan Spotlight.

Setelah delapan tahun berlalu, diskusi lebih sering berfokus pada karya George Miller ketimbang dengan film Tom McCarthy tersebut.

Spotlight adalah film luar biasa yang menyoroti pentingnya jurnalisme, tetapi Mad Max: Fury Road menunjukkan bagaimana menggabungkan CGI dengan efek praktis untuk menciptakan pengalaman sinematik yang unik.

Charlize Theron memberikan penampilan luar biasa sebagai Furiosa. Keseluruhan adegan kejar-kejaran dalam film ini, membuat penonton terkesima.

Dalam konteks dampak budaya, sulit untuk meragukanMad Max: Fury Road memberikan pengaruh besar ketimbang film-film lain yang dinominasikan pada tahun itu.

6. Black Panther (2018)

Black Panther film Marvel terbaik

Rekomendasi terakhir adalah Black Panther yang disukai banyak orang di seluruh dunia.

Black Panther adalah film langka yang dinominasikan untuk Academy Award 2019 dengan tujuh nominasi, termasuk Film Terbaik.

Selain itu, film ini telah memenangkan Best Costume Design, Best Original Score, dan Best Production Design. Akan tetapi, film ini justru kalah dalam kategori Best Picture.

Baca Juga: 12 Rekomendasi Film Seru di Netflix, dari Action sampai Horor!

Kekalahan dalam kategori Film Terbaik menjadi makin kontroversial ketika film tersebut kalah dari Green Book.

Penyebabnya, Green Book dianggap oleh beberapa orang, sebagai kisah lama tentang orang kulit putih baik yang "menyelesaikan" masalah rasisme, dibuat oleh sineas kulit putih.

Ini berbeda dengan film yang diciptakan oleh sineas kulit hitam, dengan sebagian besar pemeran berkulit hitam, yang merayakan budaya Afrika sekaligus menggali tema-tema kompleks, seperti rasisme, penindasan, dan tanggung jawab.

Penulis: Nadya Mayangsari

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Movieweb.com