Konser Taylor Swift di Wina Dibatalkan karena Adanya Dugaan Serangan Teroris

Taylor Swift

INDOZONE.ID - Konser Eras Tour Taylor Swift selama tiga hari di Wina, terpaksa dibatalkan setelah adanya dugaan serangan teroris.

Sebelum hari H konser berlangsung, dua orang ditangkap atas dugaan rencana serangan terhadap acara publik di ibu kota Austria.

Pengumuman tersebut disampaikan oleh pihak promotor konser, Barracuda Music, pada Rabu (7/8/2024) malam waktu setempat.

Pihak berwenang Austria mengatakan, mereka telah menangkap seorang pria berusia 19 tahun karena diduga merencanakan serangan
di wilayah Wina, dan menyatakan bahwa pertunjukan Taylor Swift menjadi fokus serangan tersebut.

Baca Juga: Filipina Bangun Stadion Baru Demi Taylor Swift, Siap Gelar Konser pada 2028!

Pria yang diketahui merupakan bagian dari ISIS itu kini telah ditahan di Austria Hilir kata kepala keamanan tinggi Austria, Franz Ruf, dalam konferensi pers.

"Kami telah menetapkan tindakan persiapan yang sesuai dan juga bahwa pelaku berusia 19 tahun tersebut difokuskan pada konser Taylor Swift di Wina," ujar Franz Ruf seperti dilansir The Guardian, Kamis (8/8/2024).

Seperti yang diketahui, Taylor Swift dijadwalkan tampil di Stadion Ernst Happel di ibu kota Austria pada Kamis, Jumat, dan Sabtu, yang merupakan bagian dari Eras Tour.

Namun karena kejadian tersebut, promotor konser, Barracuda Music dalam postingan di Instagram resmi mereka, mengatakan bahwa konser terpaksa dibatalkan.

Baca Juga: Sambut Konser Taylor Swift, Kota di Jerman Ubah Nama Jadi Swiftkirchen

"Dengan adanya konfirmasi dari pejabat pemerintah mengenai rencana serangan teroris di Stadion Ernst Happel, kami tidak punya pilihan selain membatalkan tiga pertunjukan yang dijadwalkan demi keselamatan semua orang," tulis keterangan pihak Barracuda Music.

Padahal tiket konser telah terjual habis yang diperkirakan sebagnyak 170.000 penggemar akan hadir.

Penyelenggara mengatakan bahwa semua calon penonton konser akan mendapatkan pengembalian uang tiket mereka.