INDOZONE.ID - Suga, salah satu member BTS, secara resmi mengakui tuduhan terkait mengemudi dalam keadaan mabuk (DUI) saat menggunakan skuter listrik dalam interogasi polisi yang berlangsung selama tiga jam pada Jumat (23/8/2024).
Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, Suga yang memiliki nama asli Min Yoon Gi dan berusia 31 tahun, diinterogasi di Kantor Polisi Yongsan, Seoul, terkait kasus dugaan DUI (Driving Under Influence) yang terjadi pada 6 Agustus lalu.
Suga tiba di kantor polisi pada pukul 19.45 waktu setempat, 17 hari setelah ia tertangkap mengendarai skuter listrik dalam keadaan mabuk di pusat Kota Seoul.
Saat tiba di lokasi, ia menundukkan kepala di depan para wartawan yang telah menunggu kedatangannya.
Baca Juga: Penggemar Suga BTS Kirim Karangan Bunga, Minta Tinggalkan Grup Buntut Insiden DUI
"Saya meminta maaf sebesar-besarnya karena telah mengecewakan begitu banyak orang, terutama para penggemar. Saya akan bekerja sama sepenuhnya dalam proses penyelidikan ini. Sekali lagi, saya benar-benar minta maaf," ujar Suga di depan kamera sambil membungkuk, seperti dilansir Korea Joongan Daily, Minggu (25/8/2024).
Namun, Suga tidak memberikan jawaban atas pertanyaan wartawan mengenai alasan keterlambatannya untuk memenuhi panggilan polisi atau apakah benar ia hanya minum satu gelas bir. Ia langsung masuk ke dalam kantor polisi untuk menjalani interogasi.
Setelah sekitar tiga jam, Suga keluar dari kantor polisi sekitar pukul 22.53 dan kembali meminta maaf kepada para wartawan yang telah menunggunya.
"Saya sangat menyesal atas tindakan saya dan sangat menyesalinya," ucapnya tanpa menjawab pertanyaan lanjutan dari wartawan terkait rincian yang ia sampaikan kepada polisi atau alasan keterlambatannya untuk datang.
Selama interogasi, Suga ditanyai mengenai alasan mengemudi dalam keadaan mabuk, berapa banyak alkohol yang ia konsumsi, siapa yang menemaninya saat minum, apakah ia memiliki asuransi, dan berbagai pertanyaan lainnya.
Baca Juga: Sebuah Media Klaim Rekaman CCTV yang Beredar Bukan Insiden DUI Suga BTS, Ini yang Sebenarnya!
Kasus ini bermula pada 6 Agustus 2024, saat Suga pertama kali diinvestigasi karena diduga mengemudikan skuter listrik dalam keadaan mabuk di Distrik Yongsan, Seoul.
Suga dan agensinya, BIGHIT MUSIC, menghadapi kritik karena diduga mencoba meminimalkan dampak dari kasus DUI ini dengan menyatakan bahwa Suga mengendarai skuter listrik berdiri, bukan skuter listrik duduk, dalam permintaan maaf yang mereka sampaikan sehari setelah insiden tersebut.
Agensi kemudian mengklarifikasi pada 8 Agustus bahwa mereka akan sepenuhnya mematuhi tanggung jawab sesuai dengan bagaimana pihak berwenang mengkategorikan kendaraan tersebut.
Saat tertangkap, tingkat alkohol dalam darah Suga mencapai 0,227 persen, yang cukup tinggi untuk menyebabkan pencabutan lisensi mengemudi, di mana hukuman tersebut diberlakukan mulai dari ambang batas 0,08 persen.
Saat ini, Suga sedang menjalani wajib militer sebagai agen layanan sosial, peran yang biasanya melibatkan jadwal kerja harian yang reguler, sehingga memungkinkan dirinya untuk pulang ke rumah setelah jam kerja.
Suga dijadwalkan menyelesaikan wajib militernya pada bulan Juni tahun depan. Administrasi Tenaga Kerja Militer menyatakan tidak akan memberikan sanksi kepada Suga karena insiden tersebut terjadi di luar jam dinasnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Koreajoongangdaily.joins.com