INDOZONE.ID - Indonesia punya sejumlah film horor terlaris yang telah disaksikan oleh banyak penonton.
Beberapa film horor Indonesia yang terlaris ini mengangkat kisah nyata dan legenda terkenal.
Itulah mengapa, orang Indonesia sangat suka menonton film horor, sehingga laris manis sejak penayangannya.
Berdasarkan data Wikipedia, berikut daftar film horor Indonesia terlaris dengan penonton terbanyak, terbaru 2022-2023.
KKN di Desa Penari diangkat dari kisah nyata pengalaman KKN (Kuliah Kerja Nyata) mahasiswa yang sempat viral di Twitter pada tahun 2019.
Menceritakan enam orang mahasiswa yang menjalankan kegiatan KKN di sebuah desa terpencil bernama Desa Penari.
Mereka adalah Nur (Tissa Biani), Widya (Adinda Thomas), Ayu (Aghniny Haque), Bima (Achmad Megantara), Anton (Calvin Jeremy), dan Wahyu (M. Fajar Nugraha).
Di tengah masa KKN, Ayu dan Bima melanggar aturan yang paling fatal di desa tersebut.
Akibatnya, kejadian-kejadian menyeramkan mulai terjadi dan mereka diteror oleh sosok penari misterius.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Film Horor Indonesia Terbaru dan Terseram 2023
Pengabdi Setan 2: Communion merupakan sekuel dari film Pengabdi Setan yang tayang pada tahun 2017.
Berlatar beberapa tahun setelah kejadian Ibu (Ayu Laksmi) dan Ian menghilang, Rini (Tara Basro), Toni (Endy Arfian), Bondi (Nasar Anuz), dan Bapak (Bront Palarae) pindah ke rumah susun.
Suatu hari, mereka mendapatkan berita bahwa akan terjadi badai besar yang akan menimpa kawasan rumah susun karena dekat dengan laut.
Rini, Toni, dan Bondi ingin mengungsi, tetapi Bapak beranggapan tinggal di rumah susun lebih aman karena banyak penghuni rumah susun lainnya.
Namun, kenyataan berkata lain. Mereka justru terjebak di dalam rumah susun yang padam listrik dan terendam banjir akibat badai datang.
Sewu Dino merupakan film horor Indonesia terlaris 2023 yang diangkat dari thread Twitter yang ditulis oleh akun SimpleMan.
Film ini menceritakan Sri (Mikha Tambayong) seorang gadis desa yang sedang mencari pekerjaan di kota.
Ia kemudian melamar sebagai perawat dan diterima bekerja karena lahir di hari Jumat Kliwon.
Ternyata, Sri harus merawat Della Atmojo (Gisella Firmansyah) yang sakit parah karena terkena santet Sewu Dino.
Sayangnya, bukan hanya keluarga Della yang terdampak santet tersebut, melainkan juga setiap orang yang merawatnya.
Baca Juga: Film Horor Indonesia Bisa Bersaing di Kancah Internasional
Pengabdi Setan merupakan versi adaptasi dari film horor lawas berjudul sama tahun 80-an.
Bercerita tentang perjuangan satu keluarga setelah ibu mereka yang menderita sakit aneh selama 3 tahun, akhirnya meninggal dunia.
Sepeninggal Ibu, Bapak lalu memutuskan kerja di luar kota dan meninggalkan anak-anak. Tak lama Bapak pergi, anak-anak merasa Ibu kembali berada di rumah.
Situasi semakin menyeramkan ketika mereka mengetahui bahwa Ibu datang lagi tidak sekadar untuk menjenguk. Tapi, untuk menjemput mereka.
Film ini dibintangi Tara Basro, Ayu Laksmi, Dimas Aditya, Bront Palarae, Egi Fedly, Endy Arfian, M. Adhiyat, dan Asmara Abigail.
Saking larisnya, film Pengabdi Setan sukses mendulang jumlah penonton hingga 4,2 juta. Sebuah prestasi dalam perfilman horor Indonesia.
Suzzanna: Bernapas dalam Kubur termasuk film horor Indonesia terlaris sepanjang masa yang harus kamu tonton.
Dikisahkan, Suzanna (Luna Maya) dan Satria (Herjunot Ali) adalah sepasang suami istri yang sudah menikah selama lima tahun.
Suatu hari, Suzanna akhirnya hamil. Sayangnya, Satria tak bisa mendampinginya karena harus dinas ke luar negeri.
Kepergian Satria, dimanfaatkan oleh Jonal (Verdi Solaiman), Umar (Teuku Rifnu Wikana), Dudun (Alex Abbad), dan Gino (Kiki Narendra).
Keempat karyawan Satria tersebut merampok rumah Satria akibat dendam kepada bosnya itu.
Parahnya lagi, mereka juga membunuh Suzanna dan menguburnya di belakang rumah.
Meninggal dalam kondisi hamil, membuat Suzanna bangkit dalam wujud sundel bolong dan melakukan balas dendam.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Film Horor Indonesia Terbaik
Diadaptasi dari novel karya Risa Saraswati, Ivanna menjadi spin-off dari film Danur (2017) dan Danur 2: Maddah (2018).
Dikisahkan bahwa Ivanna van Dijk (Sonia Alyssa) adalah putri dari keluarga berkebangsaan Belanda yang tinggal di kota Bandung.
Berbeda dengan bangsa Belanda lainnya yang menjajah pribumi, keluarga van Dijk justru berlaku baik kepada pribumi.
Saat masa penjajahan beralih dari Belanda ke Jepang, keluarga van Dijk termasuk Ivanna, dibunuh oleh serdadu Jepang dan dikhianati oleh kaum pribumi.
Sejak saat itulah, Ivanna mati membawa dendam terhadap kaum pribumi yang keluarganya bahagia.
Ivanna pun mulai mengincar Ambar (Caitlin Halderman), wanita dengan keterbatasan penglihatan yang ternyata memiliki kemampuan untuk melihat hal-hal mistis.
Berbagai kejadian menyeramkan menghantui panti jompo tempat Ambar tinggal, yang diduga berasal dari patung tanpa kepala di ruang bawah tanah.
Danur: I Can See Ghosts diadaptasi dari novel Gerbang Dialog Danur karya Risa Saraswati, berdasarkan kisah nyatanya.
Ceritanya, Risa kecil (Asha Kenyeri Bermudez) berharap memiliki teman untuk mengisi kesepiannya.
Tiba-tiba Janshen (Kevin Bzezovski Taroreh), Peter (Gama Haritz), dan William (Emiliano Fernando Cortizo) muncul di hadapannya.
Tanpa disadari, Risa ternyata memiliki kemampuan indigo, makanya bisa melihat ketiga temannya itu.
Demi melindungi Risa, sang ibu Elly (Kinaryosih) meminta bantuan dukun untuk menghilangkan kemampuan Risa.
Sembilan tahun kemudian, Risa remaja (Prilly Latuconsina) kembali ke rumah masa kecilnya.
Di situlah, Risa kembali bertemu dengan Janshen, Peter, dan William, serta berurusan dengan Asih (Shareefa Daanish).
Danur 2: Maddah menjadi film horor Indonesia terlaris yang melanjutkan film sebelumnya, Danur: I Can See Ghosts (2017).
Sejak orang tua mereka dinas, Risa (Prilly Latuconsina) dan Riri (Sandrinna Michelle) menginap di rumah tantenya, Tina (Sophia Latjuba).
Konflik dimulai ketika Risa melihat perilaku aneh dari suami tantenya, Om Ahmad (Bucek Depp).
Risa beberapa kali mendapati Om Ahmad berbicara dengan perempuan misterius di paviliun belakang rumah.
Mulanya, Risa menduga omnya berselingkuh. Namun, ternyata wanita tersebut bukanlah manusia biasa.
Jailangkung bercerita tentang Ferdi (Lukman Sardi) yang mengalami koma secara mendadak tanpa diketahui penyebabnya.
Anak keduanya, Bella (Amanda Rawles) meminta bantuan teman kampusnya, Rama (Jefri Nichol) untuk menguak misteri tersebut.
Bersama sang kakak, Angel (Hannah Al Rashid), mereka mengunjungi Pulau Alaskramat tempat ayahnya ditemukan koma.
Ternyata, ayah mereka telah melakukan komunikasi dengan mendiang istrinya, menggunakan jailangkung.
Akan tetapi, yang datang bukanlah istrinya, melainkan makhluk gaib bernama Matianak.
Diangkat dari buku karangan Risa Sarasvati, Danur 3 merupakan sekuel dari film Danur: I Can See Ghosts dan Danur 2: Maddah.
Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris papan atas yakni Prilly Latuconsina dan Rizky Nazar.
Dalam film Danur 3, Risa yang dikenal bersahabat dengan para hantu kecil selama bertahun-tahun, tumbuh semakin dewasa.
Ia pun memilih menutup mata batinnya agar dia bisa memulai hidup normal. Terlebih, ia sudah punya kekasih bernama Dimas.
Namun ternyata, setelah menutup mata batinnya, Risa justru kerap mengalami kejadian aneh.
Bahkan, ia mendapat ancaman dari seorang hantu perempuan jahat yang masuk ke rumah lewat hujan deras di suatu hari.
Lantas, bagaimana kelanjutan Risa dan sahabat-sahabat hantunya, termasuk Peter?
Salah satu rekomendasi film horor terlaris Indonesia yang harus banget kamu tonton, yaitu Waktu Maghrib.
Film terbaru ini mengangkat mitos di Indonesia, tentang pantangan keluar rumah saat Magrib.
Berkisah tentang tiga orang anak bernama Adi (Ali Fikry), Saman (Bima Sena), dan Ayu (Nafiza).
Ceritanya dimulai ketika mereka sedang bermain-main di tanah lapang di sore hari.
Menjelang Maghrib, Ayu teringat akan pesan ayahnya yang mengatakan agar segera pulang ke rumah supaya tidak diculik hantu.
Ayu pun mengajak Adi dan Saman untuk pulang bersama-sama, tetapi keduanya menolak.
Adi dan Saman tiba-tiba melihat sosok perempuan tua di pinggir jalan. Sejak saat itu, Saman kerasukan jin penunggu desa.
Tak berhenti di situ saja, Ayu dan Adi juga diteror jin lainnya, hingga membuat warga desa ketakutan.
Suzzanna: Malam Jumat Kliwon merupakan remake dari film Malam Jumat Kliwon (1986) karya sutradara Siworo Gautama Putra.
Menceritakan tentang Suzzanna (Luna Maya) yang terpaksa berpisah dengan kekasihnya, Surya (Achmad Megantara).
Ia harus menikah dengan Raden Aryo (Tyo Pakusadewo) dan dijadikan istri kedua.
Karena hanya menginginkan sang bayi, istri pertama Raden Aryo, Minati (Sally Marcellina) melakukan santet terhadap Suzzanna.
Akibatnya, Suzzanna meninggal dalam kondisi mengenaskan dan bangkit dalam wujud Sundel Bolong untuk membalas dendam.
Perempuan Tanah Jahanam bercerita tentang dua perempuan kota, Maya (Tara Basro) dan Dini (Marissa Anita) yang pergi ke sebuah desa terpencil.
Kabarnya, di desa itu ada warisan peninggalan kerabat lama mereka. Namun, kedatangan mereka ternyata sudah ditunggu para penduduk desa.
Mereka hendak membunuh Maya dan Dini sebagai upaya menghapus kutukan yang menimpa desa tersebut.
Perempuan Tanah Jahanam dikemas dalam alur yang menghadirkan banyak kejutan. Penonton dibuat penasaran dengan adegan tiap adegan.
Salah satu film horor Indonesia terlaris 2022 yaitu The Doll 3, sekuel dari The Doll (2016) dan The Doll 2 (2017).
Tara (Jessica Mila) hanya memiliki adik laki-laki bernama Gian (Zizie Zidane), pasca tragedi kecelakaan yang membuat kedua orang tua mereka meninggal.
Namun, karena trauma, Gian akhirnya bunuh diri, yang menyebabkan Tara terpuruk dan menunda pernikahannya dengan Aryan (Winky Wiryawan).
Tak mau kehilangan adiknya, Tara menemui seorang dukun untuk memanggil arwah Gian dan menghidupkannya dalam sebuah boneka bernama Bobby.
Gian yang berada di dalam boneka Bobby, awalnya bersikap manis, tetapi lama kelamaan ia mulai mencelakakan orang-orang yang disayangi Tara.
Karena telah terpengaruh dengan energi negatif dari alam kematian, Tara harus menghentikan Gian dan membasmi boneka tersebut.
Seperti judulnya, Makmum 2 merupakan sekuel yang melanjutkan film sebelumnya, Makmum (2019).
Kali ini, Rini (Titi Kamal) mendapat kabar bahwa budenya meninggal dunia, sehingga ia harus kembali ke desa Suayan.
Di sana, Rini mengetahui bahwa sang bude meninggal karena memasuki kawasan hutan terlarang yang dikenal angker.
Alhasil, Rini menasehati putranya, Hafiz (Jason Doulez Beunaya Bangun), agar tidak mendekati hutan itu.
Namun, saat bermain petak umpet bersama anak-anak desa, Hafiz tak sadar sudah melintasi hutan terlarang.
Tak hanya harus mengurus sang anak yang kini tak sadarkan diri, Rini juga kerap diganggu oleh makhluk gaib ketika salat.
Ternyata, makhluk gaib itu adalah penunggu hutan terlarang yang tak suka dengan kehadiran mereka.
Itulah deretan film Indonesia bergenre horor yang terlaris sepanjang masa. Mana nih film horor yang paling kamu suka?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: