INDOZONE.ID - Baeksang Arts Awards merupakan penghargaan yang diberikan untuk menghormati prestasi luar biasa di industri hiburan Korea Selatan.
Diadakan setiap tahun, acara ini berfokus pada nominasi program acara televisi, bioskop, dan teater.
Selain bersaing dengan karya-karya terbaik, film di bawah ini juga dipilih beradasarkan keputusan juri loh, guys!
Jadi, pemenang film terbaik pada Baeksang Arts Awards pasti punya jalan cerita menarik, yang sudah tidak diragukan lagi.
Tanpa berlama-lama, yuk intip 9 film Korea terbaik peraih Baeksang Arts Awards setiap tahunnya!
-
Assassination (2016) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-52
Berlatar pada tahun 1930-an, film ini mengisahkan sebuah rencana pembunuhan yang ditujukan untuk menghabisi kelompok pro-Jepang.
Yeom Seok Jin (Lee Jung Jae) adalah orang yang merencanakan rpembunuhan ini dan memberikan perintah kepada penembak jitu, An Ok Yoon (Jun Ji Hyun).
Sang penembak jitu bekerja sama dengan Soksapo (Cho Jin Woong) dan Hwang Deok Sam (Choi Duk-Moon).
Mereka mengambil misi ini karena ingin melihat kemerdekaan Korea.
-
The Wailing (2017) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-53
Disutradarai oleh Na Hong Jin, film ini menceritakan sebuah desa kecil yang diramaikan oleh kasus pembunuhan dan penyakit misterius.
Bekerja sama dengan seorang dukun perempuan, seorang detektif akan mengungkap kejadian aneh ini.
The Wailing dibintangi oleh Kwak Dowon, Hwang Jungmin, Kim Hwanhee, dan Jun Kunimura.
Baca Juga: 15 Film Thriller Korea Terbaik Sepanjang Masa Menurut Rating IMDb, Ada Parasite sampai Exhuma
-
The Fortress (2018) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-54
Pada tahun 1636, Dinasti Qing China menyerang Joseon.
Raja Injo (Park Hae-Il) dan para penasihatnya, termasuk Choi Myung-Kil (Lee Byung-Hun) dan Kim Sang-Hun (Kim Yun-Seok), bersembunyi di pegunungan berbahaya.
Saat mereka dikepung musuh dan para rakyat mengalami kelaparan serta kedinginan, raja harus membuat keputusan sulit.
-
The Spy Gone North (2019) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-55
Pada tahun 1993, mantan tentara militer Park Suk Young direkrut sebagai mata-mata oleh Badan Intelijen Nasional Korea Selatan dan diberi sebutan "Black Venus".
Ia dikirim untuk menyusup ke dalam kelompok pejabat tinggi Korea Utara yang berbasis di Beijing. Ia ditugaskan mencari informasi tentang program nuklir Korea Utara.
Usai berhasil mendekati para pejabat, konflik politik yangterjadi di area perbatasan Korea Selatan dan Korea Utara mengancam keberhasilan misinya.
Baca Juga: 5 Film Action Komedi Korea yang Wajib Ditonton, Mendebarkan tapi Tetap Buat Ketawa
-
Parasite (2020) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-56
Film thriller ini dibintangi oleh Song Kang Ho, Lee Sunkyun, Cho Yeojeong, Choi Woosik, dan Park So Dam.
Disutradarai oleh Bong Joon Ho, film ini bercerita tentang keluarga kaya dan harmonis dengan dua anak.
Saat mereka pergi berlibur, sang pembantu dan keluarganya mengambil alih rumah mewah itu.
Parasite menyajikan kisah diskriminasi kelas sosial dan keserakahan yang punya banyak pesan tersembunyi dan kritik sosial di dalamnya.
-
Samjin Company English Class (2021) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-57
Pada tahun 1995, Lee Ja Young, Jung Yoo Na, dan Sim Bo Ram sudah bekerja selama 8 tahun di Samjin Company. Namun hanya menempati posisi bawah di perusahaan.
Suatu hari, perusahaan mengumumkan bahwa setiap karyawan yang mencapai skor 600 atau lebih tinggi pada ujian TOEIC (Test of English for International Communication) akan mendapatkan promosi menjadi asisten manajer.
Film ini mengisahkan perjuangan mereka untuk meraih mimpi sambil mengungkap korupsi di dalam perusahaan mereka.
-
Escape from Mogadishu (2022) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-58
Pada tahun 1991, Mogadishu, ibu kota sekaligus kota terbesar di Somalia, dilanda perang saudara.
Staf dan keluarga dari kedutaan Korea Selatan, yang terisolasi tanpa komunikasi, harus bertahan di tengah hujan peluru dan ledakan.
Suatu malam, staf dari kedutaan Korea Utara mengetuk pintu meminta bantuan. Orang-orang dari kedua kedutaan memiliki satu tujuan, yaitu melarikan diri dari Mogadishu.
-
The Night Owl (2023) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-59
The Night Owl mengisahan seorang ahli akupuntur buta bernama Cheon Kyung Soo (Ryu Jun Yeol).
Ia tidak bisa melihat di siang hari, tapi penglihatannya kembali normal saat malam.
Sering diundang ke istana, suatu hari ia melihat kematian Putra Mahkota. Saat mencoba mengungkap yang sebenarnya terjadi, ada konspirasi besar yang mengancam nyawanya.
-
12:12 The Day (2024) - Film Terbaik pada Baeksang Arts Awards ke-60
Berlatar pada 12 Desember 1979, film ini mengisahkan kudeta militer Korea Selatan usai presiden dibunuh.
Kudeta militer ini dipimpin oleh Komandan Keamanan Pertahanan Chun Doo Gwang.
Aksi ini ditentang oleh Komandan Pertahanan Ibu Kota bernama Lee Tae Sin yang berpegang teguh, agar militer tidak boleh mngambil tindakan politik.
Kekacauan semakin bertambah saat Menteri Pertahanan tiba-tiba hilang.
Itulah 9 film Korea terbaik peraih Baeksang Arts Awards, ada Parasite sampai Escape from Mogadishu. Jadi, kamu sudah nonton yang mana saja?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: IMDb