Taylor Swift Akan Merilis Album Baru ‘The Tortured Poets Department’

Pada Jumat (19 April 2024), Taylor Swift bersiap untuk merilis album studio ke-11 yang sangat dinantikan,

INDOZONE.ID - Pada Jumat ini (19/4/2024), Taylor Swift bersiap untuk merilis album studio kesebelasnya yang sangat dinantikan, "The Tortured Poets Department". Berikut beberapa fakta diantaranya.

1. Pengumuman Album Baru

Dengan ekspektasi tinggi dari para penggemar, album ini diprediksi akan menjadi perhatian seluruh penikmat musik dunia. (Instagram / taylorswift)

Penyanyi megabintang ini telah membuat pengumuman tentang album tersebut di Grammy pada bulan Februari lalu, di mana Swift juga memenangkan Album of the Year untuk keempat kalinya.

Dengan ekspektasi tinggi dari para penggemar, album ini diprediksi akan menjadi perhatian seluruh penikmat musik dunia.

Baca Juga: 7 Lagu Taylor Swift yang Paling Banyak Didengarkan di Spotify

2. Teori Tentang Isi Album

Salah satu teori yang populer adalah bahwa album ini akan berkisar pada hubungan mantan kekasihnya, aktor Inggris Joe Alwyn. (Instagram / joe.alwyn)

Penggemar Swift, yang dikenal dengan sebutan Swifties, telah sibuk membuat teori tentang isi dari album ini.

Salah satu teori yang populer adalah bahwa album ini akan menceritakan tentang hubungan mantan kekasihnya, aktor Inggris Joe Alwyn.

3. Kolaborasi dan Isi Tracklist

Swift juga telah mengungkap daftar lagu album ini, termasuk kolaborasi dengan artis terkenal seperti Florence + The Machine dan Post Malone. (Instagram / taylorswift)

Swift juga telah mengungkap daftar lagu album ini, termasuk kolaborasi dengan artis terkenal seperti Florence + The Machine dan Post Malone.

Tracklist-nya juga menjanjikan lagu-lagu yang berpotensi menjadi hits, seperti "So Long, London" dan "The Smallest Man Who Ever Lived".

Baca Juga: Taylor Swift Tolak Tawaran Fantastis Rp145 M Konser di Timur Tengah

4. Antusiasme Penggemar dan Harapan

Mereka tidak hanya menunggu untuk mendengarkan lagu-lagu baru dari idola mereka, tetapi juga ingin melihat bagaimana album ini akan memengaruhi industri musik. (YouTube / Bloomberg Television)