Sinopsis Film Terbaru Joko Awar 'Pengepungan di Bukit Duri" (IMDb)
INDOZONE.ID - Film terbaru sutradara Joko Anwar berjudul 'Pengepungan di Bukit Duri' saat ini tengah tayang di bioskop dan diperbincangkan warganet. Beberapa dari penonton memberikan apresiasi untuk film tersebut lantaran tidak lagi bermain di ranah horor.
Saat Indozone mendapat kesempatan menonton dan melakukan sesi doosrstop dengan Joko Anwar, ada beberapa fakta menarik yang ditemukan terkait film tersebut. Mulai dari isu yang diangkat, proses syuting di atas panggung, dan masih banyak lagi.
Ada beberapa informasi terkait film 'Pengepungan di Bukit Duri' yang perlu diketahui.
Sutradara dan produser 'Pengepungan di Bukit Duri', Joko Anwar dan Tia Hasibuan. (INDOZONE/M Fadli)
Dengan taynganya 'Pengepungan di Bukit Duri', maka genap film garapan Joko Anwar berjumlah sebelas setelah setahuin sebelumnya merilis 'Siksa Kubur'. Joko Anwar yang pernah menjadi jurnalis sempat menyebutkan bilan film ini sedikit berbeda dengan film-film sebelumnya.
Baca Juga: Sinopsis 'Pengepungan di Bukit Duri', Film Terbaru Joko Awar yang Tayang di Bioskop Hari Ini
Salah satunya genre thriller action yang penuh adegan perkelahian, film ini juga diceritakan straight forward tanpa menyelipkan clue-clue atau easter eggs seperti film sebelumnya.
"Ya memang untuk film ini nantinya untuk lebih mudah diikuti ceritanya oleh penonton, jadi tidak perlu ada clue-clue yang banyak," kata Joko Anwar kepada Indozone.
Film terbaru Joko Anwar 'Pengepungan di Bukit Duri'
Fakta lain tentang 'Pengepungan di Bukit Duri' adalah naskahnya yang ditulis sudah cukup lama. Saat press conference yang dihadiri Indozone, Joko Anwar mengungkapkan bila naskahnya sudah ditulis dari 2007 silam.
"Ini dibuatnya dari 2007," kata Joko Anwar.
Baca Juga: 4 Film Joko Anwar Terbaru Bersama Come and See yang Rilis 2025-2026: Ada Legenda Malin Kundang
Ia sempat berharap agar Indonesia bisa mengalami perubahan atas isu yang ada. Tapi ternyatanya tak ada perubahan sehingga naskahnya tak banyak diubah.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Wawancara, Amatan