INDOZONE.ID - Hanni NewJeans dan CEO ADOR Kim Joo Young telah diminta untuk menghadiri sesi audit Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja Majelis Nasional yang dijadwalkan pada 25 Oktober 2024.
Pada 30 September 2024, Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja Majelis Nasional memutuskan memanggil Hanni sebagai referensi dan Kim Joo Young sebagai saksi.
Mereka bermaksud untuk mengkonfirmasi kepada Hanni mengenai klaim bullying di tempat kerja. Lalu, terhadap Kim Joo Young, mereka akan menanyakan tentang tanggapan perusahaan yang tidak memadai akan kasus ini.
Meski telah dipanggil, Hanni maupun Kim Joo Young dapat dibebaskan dari pemanggilan jika memberikan alasan yang sah untuk tidak hadir.
Namun, meski pemberitahuan ketidakhadiran ini telah disampaikan, Kim Joo Young masih dapat diperintahkan untuk hadir sebagai saksi atas kebijaksanaan komite.
Baca Juga: Penggemar NewJeans Kirim Surat Terbuka Ketiga ke CEO ADOR dan HYBE
Sebelumnya, pada 11 September 2024, dalam siaran YouTube, Hanni mengungkapkan, telah mengalami pelecehan di tempat kerja.
Hanni turut bercerita momen tidak menyenangkan kala menyapa artis dan manajer lain yang berbeda label dengannya. Sang manajer justru menyuruh artisnya untuk mengabaikan sapaan Hanni di gedung kantor agensinya.
Hanni telah melaporkan masalah ini kepada Kim Joo Young, tetapi tidak ada tindak lanjut dari masalah ini.
Hanni menuturkan, “Saya diberitahu, bahwa tidak ada bukti dan sudah terlambat untuk menanggapinya. Melihat mereka mencoba untuk menutup-nutupi, saya menyadari bahwa tidak ada yang bisa melindungi kami.”
Dari klaim ini membuat penggemar mengajukan laporan mereka kepada Kementerian Ketenagakerjaan. Menarik untuk diketahui, apakah insiden tersebut merupakan pelecehan di tempat kerja.
Baca Juga: Situasi Memanas, Album Baru NewJeans Resmi Ditunda
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Allkpop