Kategori Berita
Media Network
Jumat, 25 APRIL 2025 • 14:23 WIB

Sebelum Tayang di Indonesia, Film “Angkara Murka” Bakal Tayang di FEFF Lebih Dulu

Para cast dan sineas film .'Angkara Murka'. (Z Creators/Gunawan)

INDOZONE.ID - Rumah prosuksi Forka Films kembali menghadirkan gebrakan terbaru lewat film 'Angkara Murka' yang akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia mulai 22 Mei 2025.

Film ini menjadi debut layar lebar bagi Eden Junjung, sutradara muda yang sebelumnya dikenal lewat film pendek peraih apresiasi internasional seperti Happy Family, Bura, dan The Intrusion.

'Angkara Murka' menceritakan kisah dramatis Ambar yang diperankan oleh Raihaanun, seorang ibu muda yang terpaksa bekerja di tambang pasir dalam upaya mencari suaminya, Jarot yang diperankan oleh Aksara Dena, yang hilang secara misterius di lokasi tersebut.

Namun, pencarian itu malah membuka pintu pada dunia yang jauh lebih gelap: praktik tumbal, kekuasaan rakus, dan kekuatan gaib yang menjaga tambang tersebut.
 
Baca Juga: Sutradara Film Zombi 'Abadi Nan Jaya' Kerjasama dengan Tim Produksi 'Kingdom'

Bersama Lukman yang diperankan oleh Simhala Avadana, Ambar berjuang mengungkap rahasia kelam yang tersembunyi di bawah tanah dan melawan kekuatan yang membungkam suara-suara tak berdaya.

Film ini juga menampilkan akting memukau dari Whani Darmawan sebagai Raden Broto yang kejam, serta Rukman Rosadi. Paduan horor mencekam dan drama emosional menjadikan 'Angkara Murka' sebagai tontonan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menggugah kesadaran sosial.

Eden Junjung mengungkapkan bahwa inspirasi film ini datang dari pengalaman masa kecilnya yang tumbuh di lereng gunung yang katanya angker.
 
"Tapi seiring waktu saya sadar, ketakutan itu sengaja ditanamkan untuk membungkam. Lereng yang dibilang angker, ternyata jadi ladang tambang ilegal. Itulah horor yang sebenarnya," ucap Eden.
 
Baca Juga: Legend! Daftar Film Horor Indonesia Tahun 2000-an, Kamu Pernah Nonton?

Mengusung judul internasional Mad of Madness, 'Angkara Murka' akan melakukan pemutaran perdana dunia (world premiere) di ajang bergengsi Far East Film Festival (FEFF) 2025 yang digelar di Udine, Italia pada 30 April 2025. Film ini juga akan berkompetisi dalam kategori White Mulberry Award for Best Debut Feature, memperkuat posisi Forka Films di kancah internasional.

Sebagai pemeran utama, Raihaanun menghadapi tantangan besar saat menerima peran sebagai Ambar. Dalam proyek ini, ia menjadi satu-satunya pemeran wanita di tengah dominasi karakter laki-laki.

“Karena Mas Ifa dan jalan ceritanya unik, aku langsung tertarik. Ini pengalaman baru yang belum pernah aku mainkan sebelumnya,” ujarnya.

Ia mengungkapkan bahwa karakter Ambar menuntut eksplorasi emosi yang dalam, dari rasa kehilangan hingga transformasi menjadi sosok yang kejam demi bertahan hidup. Bahkan, Raihaanun menilai tingkat kekejaman Ambar mencapai “level sembilan”, berkat intensitas karakter yang begitu dalam.

“Ambar itu kuat, tapi juga penuh luka. Di balik kekejamannya, ada rasa kehilangan yang besar,” jelasnya.
 
Baca Juga: 5 Drakor Kim Sae Ron, Aktris Korea yang Meninggal Dunia di Usia 24 Tahun

Melalui proses syuting, Raihaanun mengaku memperoleh wawasan baru tentang kerasnya kehidupan para pekerja tambang di Indonesia. Ia menambahkan bahwa skrip yang ia baca menjadi jauh lebih menyeramkan saat divisualisasikan di lokasi syuting.

“Selama ini aku cuma tahu mitosnya, tapi ternyata kehidupan mereka lebih kelam dari cerita setan yang sering kita dengar waktu kecil,” ungkapnya.

Sang produser, Ifa Isfansyah menyebut film ini sebagai langkah baru Forka Films dalam menjelajahi genre horor yang berisi kritik sosial. Setelah sukses lewat Gadis Kretek, Before Now and Then (Nana), dan Sang Penari, Ifa menyebut Angkara Murka sebagai kombinasi antara teror, emosi, dan realitas.

“Film ini menyajikan cerita yang dekat dengan kehidupan nyata, namun disampaikan dengan bahasa sinema yang bisa dinikmati banyak orang,” jelasnya.
 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Sebelum Tayang di Indonesia, Film “Angkara Murka” Bakal Tayang di FEFF Lebih Dulu

Link berhasil disalin!